Pasirpengaraian (riaumandiri.co)-Banjir yang melanda sejumlah daerah di Rokan Hulu telah menyisakan kepedihan bagi masyarakat. Namun, di balik kepedihan itu ternyata ada hikmah yang terkandung di dalamnya. Puluhan warga berbondong-bondong pergi ke sungai untuk menangkap ikan.

Menurut pantauan Haluan Riau, Selasa (9/2) di tengah air sungai yang masih tinggi, warga dengan mudahnya menangkap ikan.

Cukup dengan tangguk yang terbuat dari jaring ikan berukuran sedang dan kecil dengan gampang didapat. Tanggung jaring cukup disorong di air keruh lalu diangkat. Dan hanya dalam tempo beberapa detik, puluhan ekor ikan terangkat.

"Setiap banjir memang begini pak. Warga berlomba-lomba ke sungai mencari ikan.  Kalau dari pagi sampai sore hasilnya pasti banyak, bisa mencapai 8 kilogram atau lebih. Dan selama ini tidak ada masalah karena semua orang yang mencari ikan di sini rata-rata sudah pandai berenang,” ujar Kasmanto, Riski dan Kasmanto, warga Kuntodarussalam yang saat itu ikut menangkap ikan bersama puluhan masyarakat lainnya.

Menurut Riski dan Kasmanto, ikan hasil tangkapan mereka di air banjir untuk kebutuhan keluarga. Tapi jika ada warga yang membeli akan dijual. “Kalau di sini (Kuntodarussalam) ikan ini disebut ikan motan pak. Kalau musim banjir banyak muncul di pinggir sungai,”terangnya.
 
Walau demikian penangkapan ikan di sungai yang sedang banjir memang memiliki risiko tinggi. Apalagi terlihat di antara warga yang menangkap ikan ikut serta anak-anak.

Namun karena sudah biasa dan bisa berenang, maka air banjir yang semula menjadi ancaman tampak menjadi tempat bermain sambil mencari keberuntungan bagi mereka.(gus)