Memasuki Musim Penghujan

Ketua Komisi III Minta Warga Waspadai Banjir

Ketua Komisi III Minta Warga Waspadai Banjir

Pangkalan Kerinci (HR)-Memasuki musim penghujan di awal tahun ini, seluruh masyarakat khususnya yang tinggal di kawasan langganan banjir untuk dapat mewaspadai datangnya banjir.

Imustiar S.Ip selaku Ketua Komisi III DPRD Pelalawan ini juga mengingatkan kepada sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait juga harus siap siaga dalam memberikan penanganan bagi masyarakat yang membutuhkan pertolongan.

“Saat ini di daerah kita sudah memasuki musim penghujan, dan di sejumlah daerah khususnya di daerah hulu Sungai Kampar yakni di Kabupaten Kampar sendiri sudah mulai tergenang banjir, jadi kita yang di hilir ini untuk dapat mewaspadai datangnya banjir," ujarnya.

"Sementara itu, kepada satker terkait mulai dari BPBD, Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan juga harus siap siaga dalam menghadapi banjir awal tahun ini yang kapan saja bisa melanda daerah kita," kata Imustiar kepada Haluan Riau Kamis (21/1) di Pangkalan Kerinci.

Imus menambahkan pentingnya bagi masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaannya dalam menghadapi banjir di musim penghujan kali ini setidaknya dapat mengantisipasi jatuhnya korban akibat banjir.

Selain itu, bagi SKPD yang menangani masalah datangnya bencana ini juga diharapkan kesigapannya mulai dalam memantau pergerakan kenaikan debit air sungai setiap saat, setiap kenaikan debit air juga harus dilaporkan untuk diketahui oleh warga sehingga warga bisa bersiap-siap dalam menyambut datangnya banjir di daerahnya.

“Seiring persiapan warga dalam menyambut datangnya banjir, hal ini juga harus dipantau oleh BPBD dalam memberikan penanganannya serta Dinas Sosial yang juga harus sudah menyediakan semua kebutuhan baik itu sembako, sampai tempat evakuasi bagi korban juga harus disiapkan, dan Dinas Kesehatan juga harus dapat mem berikan pelayanan kasehatan bagi para korban banjir yang semuanya harus ditangani secara serius dan intensif, sebab kita tidak menginginkan pada musim banjir kali ini ada korban," ujar Imustiar.(pen)