Atlet Sepatu Roda Siak Ikut Seleksi PON
SIAK (HR)-Sebanyak 8 atlit sepatu roda Siak mengikuti seleksi Pekan Olahraga Nasional di Bandung 2016. Dari 8 orang yang mengikuti seleksi, nantinya akan diambil 6 atlit terbaik.
Demikian keterangan Manager Siak Inline Scape Tim, Ardhiyanto, Senin (18/1). Peluang tersebut menjadi nilai plus bagi atlit putra Siak.
"Di Riau cabor ini memang didominasi Siak, jadi kita dapat kepercayaan utuh. Harapannya para atlit serius berlatih, sehingga bisa mengukir prestasi di PON nanti," kata Ardhi.
Delapan atlit yang menjalani seleksi PON yakni, Roni Saputra (18), Tengku Wahyu Gunawan (18), M Lanang Septian (16), Jovi Julianto (16), T Anggito Wicaksono (15), Imam Ghibran (15), Fernanda Nurul Oktifa (15) dan Dinda Salsabila (13).
"Sangat besar peluang atlit ikut dikirim menjadi kontingen Riau di PON nanti sebanyak enam orang. Jadi saat ini kita berharap support dalam latihan mereka," ujar Ardhi.
Beberapa atlit sepatu roda mengaku kecewa karena meski menjadi cabor khusus dan venusnya hanya ada di Siak, sepatu roda tidak mendapat porsi layak menjadi cabor yang diperhitungkan. "Kita sesalkan, ternyata Kejurda yang bisa menjadi ajang mengukur kemampuan tidak digelar. Semoga Pengcab Sepatu Roda tetap mengusahakan, meskipun tidak dianggarkan APBD," ujar Zainal.
Terkait informasi tersebut, Kabid Olahraga Disparpora Syamsurizal menjelaskan, sedianya RAPBD 2016 pihaknya sudah mengajukan anggaran pelaksaan Kejurda Sepatu Roda. Namun alasan menurunnya pendapatan daerah, usulan tersebut dicoret. "Kita sudah ajukan kegiatan tersebut, mencapai Rp900 juta, karena pertimbangan nilai hadiah yang diberikan nantinya. Namun karena keterbatasan APBD, usulan dicoret," urainya. (lam)