Izin Penebangan Kayu Jalur Diprediksi Berkurang

Izin Penebangan Kayu Jalur Diprediksi Berkurang

TELUK KUANTAN (HR)–Pasca Pilkada, Dinas Kehutanan memprediksi pengajuan izin penebangan kayu untuk pembuatan jalur berkurang di tahun 2016 dibandingkan tahun lalu.

“Kita prediksi akan berkurang, kalau tahun 2015 izin penebangan kayu jalur sebanyak 70 buah, tahun ini akan berkurang tampaknya,” ujar Sekretaris Dinas Kehutanan, Abriman.

“Tahun 2015 memang paling banyak, tahun 2014 lalu hanya 20 izin, banyaknya pengajuan izin penebangan kayu jalur tahun 2015  tak terlepas dari Pilkada dimana-mana warga banyak memanfaatkan momen bantuan pasangan calon untuk membuat jalur,”ujarnya.

Itu belum lagi kayu jalur yang ditebang warga di luar kawasan yang menjadi kewenangan Dinas Kehutanan memberi rekomendasi. “ Kalau digabung akan lebih banyak lagi tahun 2015 lalu,”ujarnya.

Jadi, pelaksanaan Pilkada turut andil mendukung pelestarian budaya pacu jalur, karena terjadi simbiosis mutualisma atau saling ketergantungan antara warga dengan masing-masing pasangan calon.

Terkait kepedulian perusahaan melestarikan budaya pacu jalur diharapkan dapat mencadangan lahan green belt seperti yang dilakukan PT RAPP sehingga jumlah kayu jalur mendatang semakin banyak. (ktc/dar)