BAYAR UTANG

BAYAR UTANG

Stoke (HR)-Kemenangan atas Stoke City di leg pertama semifinal Piala Liga Inggris amat penting bagi Liverpool. The Reds menganggapnya sebagai sebuah cara membayar "utang" kepada para suporter mereka.

Gol tunggal Jordon Ibe cukup untuk memenangkan Liverpool atas Stoke dengan skor 1-0 di Britannia Stadium, Rabu (6/1) dinihari WIB. Hasil tersebut jadi modal bagus Liverpool untuk menghadapi leg kedua yang akan dilangsungkan di Anfield, 26 Januari mendatang.

Kemenangan atas Stoke juga menjadi respons terbaik Liverpool setelah pada akhir pekan lalu mereka tampil mengecewakan saat dikalahkan West Ham United 0-2 di ajang Premier League.
"Kami semua tahu kami tidak tampil bagus pada hari Sabtu dan kami ingin memperbaikinya. Kami berutang kepada suporter sebuah performa bagus," ujar gelandang Liverpool, Adam Lallana, yang dikutip Soccerway.

"Ini adalah tempat yang menyulitkan. Di masa lampau kami punya beberapa hasil buruk di sini, tapi kami bekerja sangat keras dan mendapatkan kemenangan bagus," imbuhnya.

"Kami masih harus menuntaskan pekerjaan di Anfield. Kami menempatkan diri kami dalam posisi yang bagus. Kami harus tetap tampil profesional di leg kedua," kata Lallana.

Pelatih The Reds, Juergen Klopp tak sepenuhnya puas dengan kemenangan Liverpool atas Stoke City. Selain menyoroti penyelesaian akhir timnya, Klopp juga frustrasi dengan bertambahnya daftar cedera Liverpool.

"Satu-satunya hal yang bisa kami kritik adalah penyelesaian akhir kami. Kami punya struktur yang bagus, memainkan sepakbola yang bagus, segalanya bagus, tapi kami tidak membuat cukup banyak gol," ujar Klopp kepada BBC Radio 5 Live.

Selain kecewa dengan penyelesaian akhir, Klopp juga dibuat frustrasi dengan cederanya beberapa pemain Liverpool. Dalam laga tersebut, Philippe Coutinho dan Dejan Lovren sama-sama tak mampu menuntaskan pertandingan karena cedera.

Coutinho sudah ditarik keluar saat laga baru berjalan 18 menit karena mengalami cedera hamstring. Lovren menyusul 16 menit kemudian karena masalah yang sama.

"Masalah terbesar kami adalah mungkin dua atau tiga pemain kami cedera lagi. Sangat mengecewakan. Masalahnya kami mengalami terlalu banyak cedera, ketika pemain kembali, yang lain cedera. Ini adalah lingkaran yang harus dihilangkan," lanjut Klopp.

"Kami tidak punya jeda, tidak ada pemulihan. Pemain-pemain yang tidak pernah punya masalah di pramusim baik-baik saja, untuk pemain lain, itu naik turun," katanya menambahkan.(dtc/pep)