PMT-AS Tambah Asupan Gizi Anak Didik

PMT-AS Tambah Asupan Gizi Anak Didik

KAMPAR KIRI TENGAH (HR)-Sebagai tindak lanjut dalam menjalankan lima pilar pembangunan Kabupaten Kampar dalam pilar ketiga, yakni peningkatan sumber daya manusia, banyak hal yang bisa dilaksanakan.

Termasuk dalam program yang dilaksanakan TP-PKK Kabupaten Kampar yakni dalam pemberian tambahan makanan anak sekolah (PMT-AS).

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana beserta anggota melakukan kegiatan tersebut dalam pemberian tambahan makanan anak sekolah (PMT-AS) di Sekolah Dasar Negeri 005 Desa Koto Damai, Kecamatan Kampar Kiri Tengah, Selasa (14/12).

Eva Yuliana yang juga merupakan anggota DPR Provinsi Riau dalam sambutannya menyampaikan bahwa program PMT-AS yang dilaksanakan semenjak empat tahun ini merupakan bentuk nyata program Pemkab Kampar melalui TP-PKK Kabupaten bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Kam par dalam meningkatkan pilar ketiga yakni peningkatan Sumber Daya Manusia.

"Semoga PMT-AS yang diberikan di setiap siswa khususnya siswa SD 005 Desa Koto Damai seperti susu, telur, vitamin serta kudapan, nantinya bisa menjadi asupan gizi yang baik kepada para anak-anak didik agar nantinya para anak memiliki kesehatan jasmani yang baik sekaligus cara pikir yang lebih tinggi dalam penyerapan pelajaran-pelajaran yang diberikan oleh para gurunya," ujar Eva.

Lebih lanjut Eva menyampaikan, apabila para anak-didik kurang gizi apalagi sakit, bagaimana bisa berharap SDM generasi muda kedepan bisa jauh lebih baik. Karena peningkatan SDM bisa tercapai dengan baik apabila masukan asupan gizi kepada anak didik juga bisa didapatkannya secara sempurna.

Pada acara penyerahan tersebut Eva Yuliana langsung mendampingi para anak-anak dengan mengajarkan satu per satu siswa mulai dari cuci tangan pakai sabun yang baik, menyuapkan vitamin satu persatu, membaca do'a sebelum makan serta pembuangan sampah sisa makannya tersebut.

Dengan PMT-AS kata Eva semoga apa yang diberikan bermamfaat bagi pertumbuhan tubuh serta percernaan otak yang sempurna. "Agar generasi baik yang kita harapkan menjadi generasi yang pintar dan sukses bisa memajukan daerah bahkan Indonesia ini kedepannya," ulasnya.(adv/humas)