TELUK KUANTAN (HR)-Hasil pemeriksaan jajanan di sejumlah sekolah yang dilakukan Dinas kesehatan, tim yang dipimpin Kabid PMK Diskes, Detri Elvira menemukan adanya dugaan jajanan berformalin.

"Ada salah satu jajanan yang dijual di salah satu sekolah yang kita periksa diduga mengandung formalin," ujar Detri Elvira, Selasa (15/12).

Namun pihaknya masih sebatas mencurigai kalau jajanan tersebut diduga menggunakan formalin. Untuk pemeriksaan lebih lanjut dikirim ke Balai POM, dan pihaknya terus melakukan investigasi lapangan.

Sejauh ini, dari 45 sekolah yang menjadi sasaran pemeriksaan, tim baru menyelesaikan 15 sekolah. Ini pertama kali turun.
Selain mencurigai adanya makanan menggunakan bahan formalin, tim lapangan juga menemukan kantin yang kurang hiegenis, seperti makanan terbuka, minyak goreng agak hitam dan makanan yang dijual tak memiliki izin.

Berharap para orang tua selalu mengingatkan anaknya untuk waspada membeli jajanan sekolah. Kalau kurang pengawasan bisa kesehatan anak, apalagi banyak kantin ditemukan kurang hiegenis.

Dalam melakukan pengawasan, Diskes menghimbau agar pedagang menjual jajanan tidak menggunakan zat berbahaya dan makanan yang dijual harus bersih. (rob)