MASYARAKAT BERHARAP

Pemerintah Dukung Pemanfaatan Limbah Sagu

Pemerintah Dukung Pemanfaatan Limbah Sagu

KEPAU BARU (HR)-Kecamatan Tebingtinggi Timur salah satu kecamatan di Kabupaten Kepulauan Meranti yang memiliki kebun terluas yang ada. Seiring dengan luas kebun sagu itu, juga terdapat belasan kilang sagu milik masyarakat.

Dimana limbah sagu itu sejauh ini malah menjadi beban bagi pengusaha karena belum berhasil memanfaatkan. Puluhan bahkan ratusan ton limbah sagu berupa sisa pengolahan yang disebut reppu itu, masih dibuang percuma ke laut.

Pembuangan limbah ini juga menjadi persoalan tersendiri. Pada hal ampas sagu yang diyakini masih memiliki sedikit inti atau pati sagu itu bisa diolah menjadi pakan ternak.

Hanya saja, bagaimana limbah itu diolah untuk bisa menjadi pakan ternak, sejauh ini masih belum ditemukan masyarakat. Untuk itu masyarakat Kepau Baru berharap kepada pemerintah kabupaten agar mendukung upaya masyarakat untuk mengolah limbah sagu itu menjadi pakan ternak.

Demikian diungkapkan salah seorang warga Dusun Kampung Baru Desa Kepau Baru Acad, kepada  Haluan Riau di Selatpanjang baru-baru ini.

Acad mengungkapkan disekitar desa mereka terdapat kilang sagu  yang setiap harinya memproduksi ampas sagu. Ampas sagu sebut Acad, sisa hasil olahan sagu dimana ampas tersebut diyakini masih memiliki kandungan sagu. Sehingga jika diolah dengan cara benar tentu akan bisa dimanfaatkan untuk pakan ternak.

Selama ini kita sering mendengar bahwa reppu sagu itu bisa diolah menjadi pakan ternak. Kami mau dibimbing untuk bisa memanfaatkan limbah kilang sagu tersebut. Dan jika itu berhasil, maka masyarakat juga akan membuka usaha peternakan,”kata Acad.

Kepala Dinas Pertanian Peternakan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kepulauan Meranti Yulian Norwis menanggapi harapan masyarakat Tebingtinggi Timur tersebut mengatakan, pemerintah akan mendukungnya.

Kita akan mendukung upaya masyarakat, dalam mengelola limbah sagu itu. Sebab jika itu bisa berhasil maka akan sangat membantu masyarakat dalam mengembangkan budidaya peternakan.

Pakan ternak sebut Kadis DPPKP itu, menjadi salah satu kebutuhan pokok dalam usaha peternakan. Jika pakan itu bisa kita dapatkan dari hasil pengolahan limbah sagu, maka kita tidak segan-segan mengadakan ternak sebanyak-banyaknya untuk dikembangbiakkan.(jos)