Jembatan Teluk Mesjid Ditabrak Tongkang

Butuh Biaya Perbaikan Rp3 Miliar

Butuh Biaya Perbaikan Rp3 Miliar

SUNGAI APIT (HR)-Akibat ditabrak tongkang pengangkut batubara yang melintas beberapa waktu lalu, kondisi Jembatan Sultan Abdul Jalil Rachmadsyah yang berada di Kampung Teluk Mesjid, Kecamatan Sungai Apit, mengalami kerusakan di bagian safety tiang penyangga bawah.

Atas insiden itu, Pemkab Siak melalui Dinas Bina Marga dan Pengairan (BMP) sudah melakukan koordinasi kepada pihak perusahaan pemilik tongkang. Dinas BMP bertanggung jawab terhadap apa yang telah terjadi, dengan melakukan perbaikan terhadap kerusakan yang terjadi di jembatan Teluk Mesjid tersebut.

"Kita sudah melakukan koordinasi dengan pihak perusahaan pemilik tongkang yang menabrak jembatan kita itu, yang mana mereka sudah bersedia untuk memperbaiki kerusakannya," terang Kabid Bina Marga Ardi Irfandi, Selasa (29/9).

Lebih lanjut Ardi menjelaskan, kerugian yang ditimbulkan akibat ditabraknya jembatan kebanggaan warga Sungai Apit itu, diperkirakan mencapai Rp3 miliar lebih.

"Kami (Dinas BMP Siak) selaku instansi yang membidangi masalah perawatan jembatan dan jalan di Kabupaten Siak, sudah melakukan pemeriksaan terhadap kondisi jembatan di Teluk Mesjid. Diperkirakan biaya perbaikannya akibat ditabrak tongkang beberapa waktu lalu itu, sekitar Rp3 miliar lah," imbuhnya.

Sesuai data dan informasi dari Dinas BMP Siak, Jembatan Sultan Abdul Jalil Rachmadsyah itu, beberapa waktu lalu ditabrak Tongkang Intan 7505 milik PT Masada Jaya Lines, salah satu perusahaan di Indonesia yang beroperasi di bidang sub batubara.

"Untuk biaya perbaikan atas kerusakan di jembatan Teluk Mesjid itu, sepenuhnya ditanggung pihak perusahaan yang bersangkutan, yakni PT Masada Jaya Lines," pungkas Ardi.(gin)