Bupati Terkejut

Bangunan SMPN 5 Pujud Terbengkalai

Bangunan SMPN 5 Pujud Terbengkalai

Peninjauan sekolah itu atas laporan Datuk Penghulu Perkebunan Tanjung Medan, Kecamatan Tanjung Medan, Suherwin, Sabtu (19/9), saat peletakan batu pertama PDTA Arraudha, Kepenghuluan itu, kalau SMPN 5 kondisinya terbengkalai dan meminta Bupati Suyatno meninjaunya.
Setelah ditinjau, ternyata pembangunan 3 lokal RKB, lantainya belum siap. "Jangan-jangan dananya sudah dicairkan semua," katanya menaruh curiga, sambil menaiki meja, melihat bagian dalam RKB itu.
Lantai teras RKB itu juga belum ditimbun dan tak ada lantai, sehingga sampai saat ini, 3 RKB itu tidak bisa digunakan.
Bupati Suyatno langsung menelepon pihak Dinas Pendidikan, agar segera turun ke lapangan meninjau sekolah itu, termasuk mengecek pencairan dananya, yang dikerjakan tahun 2014. "Kita tidak peduli siapa kontraktornya, yang namanya terbengkalai, laporkan kepada penegak hukum, tak bisa dibiarkan," tegas Suyatno.
Hasil peninjauan lain, didapati sarana pendidikan di kawasan itu masih kurang, di antaranya SMAN 4 Pujud, perlu rehab lantai dan teras, MCK, ditambah kantor, lalu pembangunan kantor SD 019 Pujud, disertai penambahan RKB 3 lokal. "Catat itu," katanya memerintahkan Khaidir, Kadis Bina Marga dan Pengairan yang ada disampingnya dan menyampaikan kepada pihak Dinas Pendidikan.(adv/humas)(adv/humas)