PEKANBARU (HR)-Untuk kesekian kalinya, anggota DPR/MPR RI dari Partai Demokrat, Daerah Pemilihan Riau 1, Hj Mukhniarti, SE, MSi melakukan reses di sejumlah daerah di Riau, untuk mendengarkan aspirasi masyarakat. Pada Rabu (5/8) kemarin, reses dilaksanakan di Kecamatan Rumbai. Dalam kesempatan itu, anggota Komisi III DPR RI ini, menyorot infrastruktur pendidikan dan pelayanan masyarakat, yang disampaikan warga.
Dari pantauan lapangan, sambutan hangat warga Kecamatan Rumbai tampak mengiringi kedatangan Hj Mukhniarti Basko atau yang akrab disapa Ety Basko, saat sampai ke Kantor Camat Rumbai, sekitar pukul 10.00 WIB. Selain warga, kedatangannya juga disambut pihak kecamatan. Sama dengan reses sebelumnya, kegiatan kali ini juga dimanfaatkan politisi Partai Demokrat ini untuk mendengarkan aspirasi dari masyarakat yang dikunjunginya. Kehadiran Mukhniarti yang tampak akrab dan ramah, membuat warga dengan terbuka menyampaikan aspirasinya.
Ada beberapa hal yang diungkapkan warga dalam pertemuan itu. Namun ada beberapa hal yang mendapat sorotan dari Mukhniarti. Di antaranya terkait kekurangan infrastruktur yang belum ada di Kecamatan Rumbai.

Di hadapan masyarakat Rumbai, Mukhniarti berjanji akan berupaya sekuat tenaga memperjuangkan apa-apa yang diharapkan masyarakat dari daerah pemilihannya. Baik itu terkait kebutuhan infrastruktur maupun keperluan lain, seperti pendidikan dan pelayanan masyarakat.

"Saya di sini akan berusaha sekuat tenaga untuk kesejahteraan masyarakat. Kita akan upayakan pengadaan infrastruktur dan pelayanan masyarakat," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, warga juga mengutarakan keluhan terkait aktivitas ritual salah satu kelompok masyarakat, karena dinilai mengganggu warga sekitar. Khususnya terkait pembakaran mayat yang dinilai menimbulkan polusi udara. Tidak hanya itu, warga juga mengharapkan adanya bantuan ambulans untuk mempermudah layanan terhadap masyarakat di kawasan itu.

Menyikapi hal itu, Mukhniarti berjanji akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi terbaik agar masyarakat nyaman. "Sementara untuk keperluan ambulans, saya pasti  akan wujudkan apabila memang masyarakat membutuhkannya," tutup Mukhniarti. (nom)