Sohibul Iman Pimpin PKS

Sohibul Iman Pimpin PKS

BANDUNG (HR)-Tanpa banyak gembar-gembor, Partai Keadilan Sejahtera terus berbenah. Hasilnya, Sohibul Iman terpilih sebagai Presiden Partai Keadilan Sejahtera periode 2015-2020, menggantikan Anis Matta. Sedangkan untuk jabatan Ketua Majelis Syuro, dipercayakan kepada Salim Segaf Aljufri menggantikan Hilmi Aminuddin. Sedangkan posisi wakil dijabat Hidayat Nurwahid.

Keduanya terpilih  dalam Musyawarah Majelis Syuro PKS, 9-10 Agustus kemarin.
Tidak hanya kedua jabatan itu, jajaran pengurus PKS juga diganti total.
"Dilandasi semangat musyawarah mufakat

menetapkan Ketua Majelis Syuro Salim Segaf Aljufri, Wakil Ketua Majelis Syuro Hidayat Nurwahid," kata Salim Segaf, dalam konferensi Majelis Syuro PKS di Mason Pine Hotel, Bandung, Senin (10/8).

Ikut hadir dalam kesempatan itu Wakil Ketua Majelis Syuro Hidayat Nurwahid, Sohibul Iman, Hilmi Aminuddin, Anis Matta, Taufik Ridlo dan jajaran pengurus inti PKS lainnya.


Dalam kesempatan itu, Sohibul Iman sempat menyinggung kesiapan partainya dalam ajang Pilkada serentak. Menurutnya, PKS tak akan memaksakan diri di wilayah yang memang belum diikuti PKS.

"Ya, tentu kami tidak akan memaksakan. Ketika kami tidak bisa mengikuti semuanya, ya tidak kita ikuti. Sebetulnya kalkulasi-kalkulasi di lapangan secara realistis, apa pun kita mengikuti pertarungan ada kalkulasinya. Bukan karena takut dengan kedigdayaan petahana sehingga tidak ikut dan dianggap tidak bertanggung jawab," terangnya.

Sementara itu, Salim Segaf Aljufri yakin bahwa setelah musyawarah ini, PKS akan melaju kencang tanpa hambatan.

"Acara ini kami buat di pinggir jalan tol jadi kita niat melaju cepat. Karena ada di wilayah bebas hambatan, kita akan melaju dengan kecepatan tinggi tanpa melanggar aturan lalin," ujarnya.


Salim rupanya punya angan-angan besar PKS menuju kejayaan setelah ganti ban. "Dengan kecepatan melaju, ban juga sudah dilihat, tekanan angin di ban, ban yang kita cari juga yang baru. Bukan ban gundul. Kami akan melaju, kita ingin membawa bangsa negara ini sejahtera," kata Salim.

Salim ingin PKS mempersiapkan kader untuk membangun negara, kader yang diinginkan adalah kader berakhlak mulia. Sehingga bisa berkontribusi secara optimal dalam pembangunan bangsa. (bbs, dtc, sis)