PASIR PENGARAIAN (HR)- Seperti biasanya, memasuki Hari Raya Idul fitri merupakan waktu yang tepat bagi pedagang untuk mengais rupiah dalam jumlah besar. Pasalnya selain barang dagangan laris manis terjual, nilai jual barang cukup tinggi dibanding hari biasa.  Hal ini sepertinya sudah menjadi kebiasaan setiap memasuki Hari Raya Idul Fitri.

Sejak seminggu terakhir atau sejak Senin sampai Rabu (8/7) mulai dari pagi pukul 10.00 WIB sampai malam pukul 23.00 WIB dipadati warga. Sebagian besar ibu-ibu dan remaja putri, memadati toko untuk berbelanja kebutuhan Lebaran hingga membuat tempat parkir kendaraan yang ada di toko full, bahkan ada yang over kapasitas.

Seperti dituturkan Ujang (41), salah seorang yang mengontrak ruko di Pasir Pengaraian, Rabu (8/7), membenarkan sejak seminggu terakhir jumlah pengunjung ke toko baju miliknya semakin hari kian bertambah. Untuk melayani konsumen dengan baik dia terpaksa menambah jumlah karyawan di tokonya.

“Setiap Lebaran jumlah pengunjung memang meningkat dan harga barang juga sedikit naik. Inilah berkah di bulan puasa. Untuk memberikan pelayanan yang baik, kita terpaksa menambah karyawan. Kalau biasanya cuma dua orang sekarang ditambah dua orang lagi. Soal tempat parkir, saling memahami saja dengan tetangga,” kata Ujang.

Sementara itu, Badriah (19) dan Ratih (21) warga Rambah Hilir, mengaku berbaju baru saat Lebaran sudah menjadi tradisi bagi keluarganya. “Biasanya seminggu sebelum Lebaran, ibu ngasih uang untuk beli baju. Kenapa nanya gitu? Emangnya abang mau belikan baju buat kami?” canda Badriah dan Ratih, yang ditemui di toko baju milik Ujang Selasa (7/7) malam. (gus)