IPPMBR Pertahankan dan Kenalkan Budaya Banjar

IPPMBR Pertahankan dan Kenalkan Budaya Banjar

TEMBILAHAN (HR)- Keanekaragaman suku dan budaya di Kabupaten Indragiri Hilir, salah satunya budaya Banjar tetap terjaga. Di bawah Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Banjar Riau, mereka berkomitmen melestarikan dan memperkenalkan budaya tersebut kepada masyarakat luas.

Hal itu diungkapkan Ketua Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Banjar Riau (IPPMBR) Indragiri Hilir (Inhil) Jamaluddin, Senin (29/6). Menurutnya, berbagai budaya Banjar saat ini sudah hampir dilupakan generasi muda asli suku Banjar di Inhil. "Sangat kita sayangkan, apalagi kita ketahui warga asli suku Banjar di Inhil ini terbilang sangat banyak. Sebab itu, kami akan kembali memperkenalkan bahwa Banjar itu memiliki budaya secara turun temurun," ujarnya.

Ada pun budaya Banjar yang dimaksud, Jamal menyebutkan diantaranya silat pengantin, pengantin beusung, pengantin sahur, makan betalam, madihin dan lain sebagainya. Dari beberapa tradisi itu, katanya, saat ini sudah jarang dilakukan. Bahkan sudah banyak yang tidak mengetahui, terlebih di ibukota Kabupaten Inhil, Tembilahan. "Jadi dalam hal ini, upaya kita mengenalkan budaya Banjar tersebut dengan cara membuat kegiatan seniman dan langsung terjun ke masyarakat untuk mengenalkan kepada kaum muda khususnya," terangnya.

Namun sementara, sebagai pengurus, ia terlebih dahulu harus memperkenalkan IPPMBR Inhil yang baru resmi berdiri pada 18 April 2015 lalu kepada masyarakat Banjar yang ada di Kabupaten Inhil. "Kita telah lakukan beberapa kegiatan seperti buka bersama dalam bulan puasa antar sesama suku Banjar, dan berbagai kegiatan lainnya yang bertujuan mempererat tali persaudaraan, dan memperkenalkan keberadaan dan peran IPPMBR di tengah masyarakat suku Banjar," pungkasnya. (mg4)