DURI (HR)- Tim gabungan Polsek Mandau dan Reskrim Polres Bengkalis, Sabtu (27/6) sekitar pukul 23.00 WIB turun menertibkan penyakit masyarakat yang masih marak di Jalan Lintas Duri Dumai.

Belasan PSK yang masih beroperasi di warung remang-remang dan panti pijat berhasil diamankan.

Pantauan di lapangan, tim bergerak menyisir warung remang-remang yang diduga dijadikan tempat transaksi esek-esek yang selama ini terkesan tidak tersentuh hukum. Meskipun saat ini umat Muslim tengah menjalankan ibadah puasa, namun transaksi seks di Kota Duri sepertinya tidak berhenti malah semakin terang benderang.

Tidak pandang bulu, walau gerbang pintu utama yang dikunci dari dalam, namun petugas tidak mau kecolongan untuk menertibkan panti pijat yang telah meresahkan masyarakat. Satu persatu kamar digedor dan diperiksa oleh aparat. Dijumpai para pekerja yang tengah tidur, tengah berkumpul bahkan didapati PSK yang tengah memadu kasih di dalam kamar.

Pihak berwajib mengumpulkan serta mendata identitas para tukang pijat ini, yang disinyalir berasal dari pulau Sumatera bahkan dari pulau Jawa. Setelah dilakukan pendataan dan pengumpulan identitas para pekerja ini digelandang ke Polsek Mandau untuk didata dan diminta keterangan.

"Dalam razia yang kita lakukan malam ini, kita amankan para tukang pijat yang diduga PSK, sebanyak 13 orang. Serta 2 orang laki-laki yang tengah di dalam kamar, dan 2 orang laki-laki yang tengah tidur digazebo," Ujar Wakapolsek Mandau AKP H Sitanggang.

Dikatakannya, pihaknya tidak pandang bulu, setiap ada laporan dari masyarakat akan dilakukan upaya penertiban. Untuk para pekerja yang diduga PSK, lanjut AKP Sitanggang, akan diamankan 1 x 24 jam di Polsek Mandau."Kita amankan dulu 1x24 jam, untuk kita lakukan pendataan dan pemeriksaan, setelah lengkap akan kita lepas kembali," tandasnya.(sus)