Riaumandiri.co - Operasi Patuh Lancang Kuning 2025 yang digelar Polres Siak secara resmi berakhir Minggu, 27 Juli 2025. 

Berdasarkan data dari berbagai sumber, selama dua pekan pelaksanaan operasi Patuh Lancang Kuning 2025, angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Siak dilaporkan mengalami penurunan.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Siak AKBP Eka Ariandy Putra melalui Kasat Lantas Polres Siak, AKP Kaliman Siregar, kepada haluanriau.co Senin (28/7/2025).

“Selama pelaksanaan Operasi Patuh Lancang Kuning 2025, kami mencatat adanya penurunan angka kecelakaan lalu lintas. Ini merupakan hasil kerja sama dan kesadaran bersama dari masyarakat dan seluruh personel yang terlibat,” ujar AKP Kaliman.

Selama operasi berlangsung, Satlantas Polres Siak mencatat 14 pelanggaran yang ditindak melalui tilang elektronik. Sementara untuk penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas secara keseluruhan mencapai 1.057 pelanggaran. 

Senada dengan itu, penegakan hukum terhadap kecelakaan lalu lintas selama operasi berlangsung hanya terdapat satu laporan polisi (LP).

Upaya preventif juga terus dilakukan selama operasi tersebut, seperti pengaturan dan penjagaan lalu lintas sebanyak 574 kali, pemberian teguran kepada pengendara sebanyak 52 kali, patroli sebanyak 564 kali, dan pengawalan untuk 6 kegiatan.

AKP Kaliman Siregar berharap bahwa kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas terus meningkat, meskipun operasi telah berakhir.

“Kami berharap, meski Operasi Patuh telah usai, masyarakat tetap mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Keselamatan adalah hal yang paling utama,” imbuh anak buah AKBP Eka Ariandy Putra itu.

Sehubungan dengan berakhirnya Operasi Patuh Lancang Kuning 2025 ini, Polres Siak mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas demi menciptakan situasi yang aman, tertib, dan kondusif di jalan raya.

Reporter : Dsandro

Editor : Akmal