Rakor Koperasi

Wabup: Penggerak Koperasi Mesti Tingkatkan Daya Saing

Wabup: Penggerak Koperasi Mesti Tingkatkan Daya Saing

SIAK (HR)-Memperingati hari jadi yang ke-68, Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Siak menggelar rapat koordinasi, Senin (1/6) di Gedung Wanita, Jalan Raja Kecik. Rakor dibuka Wakil Bupati Siak Alfedri.

Hadir pada kesempatan itu, Ketua Dekopin Siak Syamsurizal, Kadisperindagkop Wan Bukhari, Kabid Koperasi Noni Paningsih dan Pengurus Koperasi se-Kabupaten Siak.

Wabup Alfedri mengajak, seluruh pengurus koperasi benar-benar dapat menanamkan semangat koperasi dalam kegiatan dan aktivitas menghidupkan, mengembangkan dan menunjukkan peran sebagai induk pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui koperasi.

"Penggerak koperasi harus memiliki jiwa pengembangan usaha, sehingga bersaing dalam aktifitas usahanya," tegas Wabup.

Wan Bukhari menyampaikan, dengan berkembangnya koperasi dan UMKM, berdampak pada kesejahteraaan ekonomi masyarakat. Untuk itu, kunci utama koperasi adalah dapat meningkatkan daya saing.

"Koperasi harus lebih kreatif, inovatif dan dapat menghasilkan produk yang berkualitas dengan memanfaatkan potensi daerah yang ada, sehingga dapat menguasai pasar," ajak Kadisperindagkop itu.

Lanjutnya, Pemkab, Dekopinda serta seluruh penggerak koperasi harus senantiasa berkomitmen memajukan koperasi dan UMKM yang muaranya pada kemakmuran masyarakat Siak.

Hal itu dikarenakan, dengan berkembangnya koperasi dan UMKM, kesejahteraan ekonomi masyarakat akan semakin merata di seluruh Siak, khususnya berkenaan dengan ekonomi kerakyatan yang selama ini jadi kekuatan ekonomi rakyat.

"Mari kita tanamkan tekad dan semangat menjadikan koperasi yang sehat dan mampu bersaing diera globalisasi ini," serunya.

Sementara itu, Ketua Dekopinda Syamsurizal, meminta kepada seluruh pengurus dan anggota koperasi yang ada di Kabupaten Siak untuk lebih berinovatif dalam menjalankan tugasnya agar koperasi di Siak semakin maju dan berkembang pesat.

Dari rakor tersebut dapat dirembukkan, program apa yang menjadi skala prioritas atau bersifat strategis untuk di tindak lanjuti nantinya. Apa yang menjadi kesepekatan bersama setelah melewati berbagai pandangan dan penyamaannya itulah yang akan di laksanakan.(adv/humas)