Pemerintah Diminta tak Pandang Sebelah Mata

Kesejahteraan Guru TK di Mandau Memprihatinkan

Kesejahteraan Guru TK di Mandau Memprihatinkan
DURI (HR)-Kendati bergembira merayakan HUT ke-65 IGTKI di gedung pertemuan LAMR Mandau, Simpang Pokok Jengkol Duri, Selasa (26/5). Namun ada kisah pilu dibalik ratusan guru TK yang menghadiri perayaan itu.
 
Ternyata gaji mereka sangat jauh dari standar hidup layak. Per bulannya, mereka hanya menerima Rp400 ribu hingga Rp600 ribu. Kenyataan ini diungkapkan Kepala UPT Diknas Mandau, Hj Rasimah, saat memberi sambutan perayaan HUT IGTKI.

"Walaupun kesejahteraan sangat miris, hanya, Rp400 ribu hingga Rp600 ribu sebulan, tapi tetap semangat mendidik anak bangsa. Sangat jujur, dan ikhlas mengajar anak-anak bangsa. Untuk itu saya ucapkan terima kasih," ujar Rasimah.

Pihaknya pun menyampaikan bahwa semangat para guru TK yang tak pantang menyerah ini harus dihargai. Untuk itu pihaknya berharap dinas terkait, dalam hal ini Diknas dan Pemkab Bengkalis lebih memperhatikan nasib para guru TK ini. "Mudah-mudahan pemerintah memperhatian nasib guru TK ini. Lihatlah dengan kedua mata dan bukan sebelah mata lagi "ujarnya.

Rasimah juga menyampaikan tantangan yang dihadapi para guru TK lebih berat dalam mendidik anak-anak yang baru mengenal pendidikan ini. Diperlukan waktu ekstra untuk mengawasi anak yang bermain sambil belajar ini.

"Saya sangat terkesan dengan ibu-ibu yang susah payah mendidik anak ini. Maklum kadang mendidik anak sendiri susah. Tapi mereka ikhlas melakukakan. Mudah-mudahan ibu-ibu di beri kekuatan dan jangan takut mencerdaskan anak bangsa," tegasnya.(sus)