Satpol PP Pekanbaru Usulkan Pemasangan CCTv Pantau Fasilitas Kursi di Tepi Jalan

Satpol PP Pekanbaru Usulkan Pemasangan CCTv Pantau Fasilitas Kursi di Tepi Jalan

Riaumandiri.co - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian mengusulkan pemasangan CCTV kepada Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, guna memantau keamanan fasilitas kursi umum di sepanjang Jalan Sudirman.

Hal ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk mengurangi tindak kriminalitas dan memastikan keamanan warga yang menggunakan fasilitas tersebut, Senin (14/3).

Hal tersebut disampaikan, mengingat sejumlah fasilitas kursi umum disepanjang jalan Sudirman  yang biasa digunakan oleh masyarakat untuk beristirahat banyak mengalami kerusakan, terlihat beberapa kursi tersebut patah, bahkan kebanyakan bagian sandarannya sudah hilang.


Menurutnya,  kehadiran CCTV akan membantu pihak berwenang, dalam memantau aktivitas di sekitar area kursi umum tersebut, sehingga dapat segera mengambil tindakan jika terjadi kejadian yang mencurigakan atau tindak kriminalitas. 

"Untuk kedepannya mungkin antisipasi ke depan ya mungkin di tempat-tempat 50 dipasang kursi meja itu mungkin bisa disiapkan CCTV ya oleh instansi terkait apakah dari pemerintah provinsi atau pemerintah kota Pekanbaru sehingga memudahkan pengawasan kita dan menjaga fasilitas umum yang disiapkan oleh pemerintah agar tidak hilang," ujarnya.

Dengan adanya CCTV, pihak terkait bisa lebih cepat merespons dan mengidentifikasi pelaku kejahatan yang mungkin melakukan tindakan merugikan di sekitar area kursi umum.

Pemko Pekanbaru sendiri belum memberikan tanggapan resmi terkait usulan pemasangan CCTV di sepanjang Jalan Sudirman ini. Namun demikian, langkah ini diharapkan dapat menjadi salah satu upaya konkrit dalam meningkatkan tingkat keamanan dan kenyamanan bagi warga Pekanbaru yang menggunakan fasilitas umum tersebut.

Tidak hanya itu, mengingat banyaknya laporan dari masyarakat terkait dengan pungutan liarmenimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat dan menunjukkan perlunya langkah tegas dari pihak berwenang dalam menangani praktik ilegal tersebut.

Zulfahmi menghimbau masyarakat, untuk tidak memberikan uang pada sejumlah oknum yang memungut biaya dengan mengatasnamakan pemuda setempat.

"Jangan memberikan uang baik dari permudah apapun yang dilakukan oleh organisasi dan sebagainya karena itu adalah fasilitas yang disiapkan oleh pemerintah dan itu bisa digunakan oleh seluruh masyarakat kota Pekanbaru tanpa dipungut biaya kalau ada yang melakukan pemungutan itu itu adalah bentuk pungutan liar dan tidak bisa dipertanggungjawaban dan ini bisa dilaporkan kepada pihak berwajib," jelasnya.

Satpol PP Pekanbaru juga terus melakukan pengamanan selama bulan suci Ramadan dengan melakukan patroli disejumlah keramaian untuk memastikan kondisi yang  mengkhawatirkan bagi masyarakat.

"Seperti Senin kemarin kami melakukan operasi penertiban di taman hutan rakyat, kita amankan sejumlah oknum pasangan-pasangan yang sudah di luar jam aktivitas, sehingga diamankan kita bawa ke kantor kemudian kasih teguran agar tidak melakukan hal yang seperti itu lagi," ucapnya.