Mahasiswa Magang di DPR Diharapkan jadi Agen Informasi Keparlemenan

Mahasiswa Magang di DPR Diharapkan jadi Agen Informasi Keparlemenan

RIAUMANDIRI.CO - Sekjen DPR RI Indra Iskandar mengharapkan mahasiswa yang mengikuti program Kampus Merdeka di DPR RI ini dapat menjadi agen informasi keparlemenan untuk disampaikan ke publik.

Apalagi para mahasiswa pemagang di rumah rakyat tersebut adalah mereka yang terpilih dari hasil seleksi sebanyak 26.000 pendaftar.

“Kami tentu berharap mereka ini menjadi agen informasi dewan dan keparlemenan kepada publik. Apa saja yang dilihat disampaikan publik. Apa yang dirasakan, apa yang didapatkan sampaikan ke publik dan ini bisa menjadi bekal,” kata Indra usai memberikan kuliah umum “Magang di Rumah Rakyat” Kampus Merdeka, di Senayan, Jakarta, Selasa (19/9/2023).

Jadi, lanjut Indra, jika selama ini masyarakat atau publik membuat tafsir sesuatu tentang DPR, saat magang di rumah rakyat inilah mereka bisa melihat langsung kegiatan dan kerja DPR RI. Sehingga mereka bisa mendapatkan sendiri jawaban atas tafsir atau berita-berita yang didengar sebelumnya.

Selama kurang lebih 4-5 bulan mengikuti magang di Rumah Rakyat ini, Mahasiswa Kampus Merdeka akan secara langsung melihat dan mengikuti pembahasan berbagai hal yang dilakukan berbagai alat kelengkapan dewan (AKD) dengan mitra kerjanya.

Bahkan saat pembahasan undang-undang, Indra juga mempersilahkan para mahasiswa untuk ikut melihat dan mengikuti secara langsung hal tersebut.

Pada kesempatan itu, Indra juga mengapresiasi para peserta magang yang menurutnya memilki kualitas yang sangat tinggi. Hal tersebut terlihat dari pertanyaan-pertanyaan yang mereka lontarkan cukup kritis dan sangat mendalam.

“Mereka benar benar menghayati betul keberadaan mereka di DPR, sehingga mereka bisa menangkap isu-isu di publik seperti apa. Dan itu mereka mencoba mengklarifikasikannya di forum kuliah umum tadi. Pertanyaan mereka juga cukup kritis dan sangat dalam. Tentu kita harus bangga dengan adik-adik dari Kampus Merdeka angkatan ketiga ini,” pungkasnya. (*)



Tags Parlemen