RSUD Mulai Alihkan Bekas Ruangan Isolasi COVID-19 untuk Pasien Paru

RSUD Mulai Alihkan Bekas Ruangan Isolasi COVID-19 untuk Pasien Paru

RIAUMANDIRI.CO- Semakin melandainya kasus COVID-19 di provinsi Riau, ruangan-ruangan yang digunakan sebagai tempat isolasi dibeberapa rumah sakit di Riau saat ini mulai kosong, termasuk yang ada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Provinsi Riau.

Direktur Utama RSUD Arifin Achmad drg Wan Fajriatul mengatakan, sudah sekitar satu bulan ruang isolasi untuk pasien positif COVID-19 di RSUD Arifin Achmad kosong. Kemudian, tren pasien positif COVID-19 di Riau juga terus mengalami penurunan.

"Dikarenakan ruangan isolasi  positif COVID-19 sudah kosong, dan peralatannya masih bisa digunakan. Maka ruangan isolasi tersebut akan dialihfungsikan untuk penangangan pasien lain," katanya.


Lebih lanjut dikatakannya, penangangan pasien yang bisa menggunakan ruangan isolasi COVID-19 adalah pasien paru-paru atau pasien penderita Tuberculosis (TB). Pasalnya, selama ini pasien penderita TB masih bergabung dengan pasien lainnya.

"Jadi nanti saya minta Kelompok Staf Medis (KSM) paru untuk membuat satu layanan yang terfokus untuk pemeriksaan pasien-pasien paru. Karena penyakit paru itu bukan hanya Covid-19 saja, tapi juga TB dan kelainan lainnya juga bisa memanfaatkan ruangan itu," ujarnya.

Dijelaskan Wan Fajriatul, ruangan isolasi COVID-19 yang kosong saat ini ada 20. Terdiri dari lima ruangan ICU dan ruangan perawatan dengan peralatan lengkap. Ruangan tersebut juga cocok digunakan untuk pasein TB yang juga perlu dilakukan isolasi.

"Kami saat ini masih menyiapkan regulasi untuk alih fungsi ruangan eks isolasi Covid-19 tersebut," sebutnya.