Potter Hadapi Masalah "Skuad Gemuk" Chelsea
RIAUMANDIRI.CO- Aktifitas di bursa transfer Chelsea yang tinggi pada bursa transfer musim dingin menjadi masalah sendiri bagi sang pelatih Graham Potter. Chelsea memberinya 33 pemain di tim utama.
Sejak menangani Chelsea sejak awal September lalu menggantikan Thomas Tuchel, Ini jadi pengalaman pertamanya menangani klub besar, dengan sebelumnya 'cuma' melatih klub-klub seperti Ostersund, Swansea City, dan Brighton & Hove Albion.
Di bawahnya, Chelsea masih belum benar-benar bertaji. Sejauh ini dari 21 pertandingan dipimpin Potter, The Blues baru meraih sembilan kemenangan, lima kali imbang, dan tujuh kali kalah.
Bahkan di Premier League, Chelsea tercecer di posisi 10 dengan 29 poin dari 20 laga dan tertinggal 10 poin dari Manchester United di batas zona Liga Champions. Mereka sudah tersingkir di Piala Liga Inggris dan Piala FA, namun masih bertahan di Liga Champions.
Guna memberikan Potter modal terbaik untuk membawa tim kembali ke jalur yang tepat, manajemen telah menyokongnya dengan belanja amat besar. Pada bursa transfer musim dingin kemarin mereka merekrut delapan pemain baru, termasuk pembelian yang memecahkan rekor Inggris yakni Enzo Fernandez.
Persoalannya adalah, hanya satu pemain yang pergi di waktu yang sama yakni Jorginho. Gelandang veteran itu dijual ke Arsenal.
Dengan begitu, Chelsea kini punya 33 pemain di dalam tim, Salah satu pekerjaan rumah terbesar Potter ke depan adalah, selain menjaga suasana ruang ganti tetap kondusif di tengah persaingan posisi, juga memasukkan tiga nama baru ke skuad Liga Champions.
Seperti diketahui, aturan UEFA hanya mengizinkan tiga nama baru untuk dimasukkan ke 25 nama yang sudah didaftarkan. Graham Potter pun mengakui bakal ada percakapan yang kurang nyaman saat ia menjelaskan situasi tim ke sejumlah pemain.
"Akan ada beberapa percakapan canggung sih, karena hanya 11 orang yang bisa bermain," katanya dikutip Evening Standard.
"Anda mesti jujur sebisa mungkin dan menghormati fakta bahwa para pemain ingin tampil dan bersaing. Tapi mereka harus bersabar dan membantu tim," imbuhnya.
