Dari Pertemuan BNPB dan BPBD Riau di Australia

EMA Jalin Kerja Sama Pusdalob Penanganan Kebencanaan dan Karhutla

EMA Jalin Kerja Sama Pusdalob Penanganan Kebencanaan dan Karhutla
RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Emergency Management Australia (EMA) mengapresiasi Indonesia, terutama Provinsi Riau, yang telah berhasil menangani kebakaran hutan dan lahan, serta membebaskan Riau dari asap dua tahun secara berturut-turut. 
 
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edwar Sanger, bersama Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Willem Rampangiley, mengatakan, banyak pelajaran yang diambil saat berada di Canberra, Australia.
 
Di mana pihak Australia, belajar dari Indonesia dalam menangani karhutla, dan penganganan asap. Sebaliknya Indonesia juga belajar dari Australia melalui EMA, dalam sektor informasi data dan informasi dini dalam penanganan kebencanaan.
 
"Kami mendapatkan banyak pelajaran dan berbagi pengalaman khususnya dalam sektor informasi data dan informasi dini dalam penanganan kebencanaan. Kita banyak menimba ilmu yang diberikan mereka untuk dapat kita terapkan di Indonesia," ujar Edwar Sanger, saat dihubungi Selasa (23/1/2018).
 
"Dan mereka juga mengapresiasi apa yang telah dilakukan Indonesia dalam penanganan bencana selama ini. Khususnya bencana kabut asap yang sangat mengganggu negara tetangga, dan untuk dua tahun ini kita sudah berhasil mengatasinya," tambahnya.
 
Dikataka mantan Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru ini, 18 tahun sudah Riau dilanda kebakaran hebat dan kabut asap yang menyebabkan banyak penderitaan bagi kesehatan masyarakat. Termasuk gangguan-gangguan yang menghambat perekonomian. Pemerintah tidak tinggal diam, secara bersama mampu mengatasinya.
 
"Riau yang berbatasan langsung dengan beberapa negara tetangga sudah bekerja keras dalam beberapa tahun ini untuk bisa bebas dari kabut asap. Dan dua tahun ini sudah berhasil mewujudkannya. Pelajaran inilah yang diambil oleh pihak Australia dari Indonesia," jelasnya.
 
Dari pertemuan ini, Pemerintah Indonesia dan Australia langsung menjalin kerja sama antara BNPB dan MEA di bidang Pusdalob. Dan ke depannya jika ada bencana maupun karhutla kedua belah pihak sepakat untuk saling membantu.
 
"Kepala BNPB mengucapkan terima kasih atas penerimaan yang diberikan pihak EMA Australia dalam kerja sama ini," tutup Sanger.
 
Rombongan delegasi Indonesia ke Australia dipimpin langsung Kepala BNPB, Wiliem Rampangiley, dan didampingi Sestama BNPB Dody Ruswandi, Irtama Bintang dan Direktur Kedaruratan dan Direktur Hubungan Luar Negeri BNPB serta tiga kalaksa BPBD Provinsi Riau, Sumsel dan Kalbar, 20-24 Januari, di Canberra. ***
 
 
Reporter : Nurmadi
Editor      : Mohd Moralis