IHSG dan Rupiah Menguat

IHSG dan Rupiah Menguat

Jakarta (HR)-Indeks Harga Saham Gabungan menguat 28 poin berkat aksi beli investor domestik. Dana asing masih mengalir ke luar lantai bursa dalam jumlah cukup besar.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat ditutup menguat di posisi Rp14.226 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp14.275 per dolar AS.

Membuka perdagangan pagi, IHSG naik 28,894 poin (0,67 persen) ke level 4.347,485 didorong sentimen positif dari pasar global. Investor menanti pengumuman stimulus keuangan oleh Presiden RI Joko Widodo.

Indeks sempat naik tinggi di awal perdagangan, hingga ke titik tertingginya di 4.366,254. Aksi jual investor asing menghambat laju penguatan IHSG.

Pada penutupan perdagangan Sesi, IHSG bertambah 16,771 poin (0,39 persen) ke level 4.335,362 meski terhambat aksi jual investor asing. Investor domestik berburu saham-saham unggulan.

Hampir seluruh indeks sektoral berhasil kompak menguat, hanya sektor perbankan yang melemah. Saham-saham lapis dua juga masih bisa menguat.
Menutup perdagangan, Rabu (9/9), IHSG melaju 28,686 poin (0,66 persen) ke level 4.347,277. Sementara Indeks LQ45 menguat 5,606 poin (0,77 persen) ke level 732,232.

Transaksi investor asing hingga sore hari ini tercatat melakukan penjualan bersih (foreign net sell) senilai Rp428,409 miliar di seluruh pasar.

Perdagangan hari ini berjalan sepi dengan frekuensi transaksi sebanyak 253.060 kali dengan volume 5,411 miliar lembar saham senilai Rp4,921 triliun. Sebanyak 169 saham naik, 112 turun, dan 84 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia sore ini kompak menguat, dipimpin bursa saham Jepang yang melonjak hampir enam persen. Aksi beli mulai ramai terjadi di bursa Tokyo setelah jatuh cukup dalam.

Berikut situasi dan kondisi bursa regional, Indeks Nikkei 225 meroket 999,09 poin (5,73 persen) ke level 18.426,17, Indeks Hang Seng melonjak 630,50 poin (2,97 persen) ke level 21.889,54, Indeks Komposit Shanghai menanjak 53,66 poin (1,69 persen) ke level 3.224,12 dan Indeks Straits Times naik 13,10 poin (0,45 persen) ke level 2.898,42.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah Astra Agro (AALI) naik Rp1.900 ke Rp17.300, Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp725 ke Rp8.950, Mitra Keluarga (MIKA) naik Rp650 ke Rp27.300, dan Semen Indonesia (SMGR) naik Rp450 ke Rp9.250.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain United Tractor (UNTR) turun Rp500 ke Rp18.000, Gudang Garam (GGRM) turun Rp375 ke Rp41.500, Duta Pertiwi (DUTI) turun Rp350 ke Rp6.100, dan Metropolitan Kentjana (MKPI) turun Rp200 ke Rp16.800.(dtf/mel)