Pacu Jalur Teluk Kuantan

Tuah Kalajengking Muda Indragiri Jawara Tepian Narosa 2015

Tuah Kalajengking Muda Indragiri Jawara Tepian Narosa 2015

TELUK KUANTAN (HR)-Jalur Tuah Kalajengking Muda Indragiri dari Desa Danau Baru, Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu, akhirnya tampil sebagai jawara dalam ajang Pacu Jalur di Tepian Narosa, Teluk Kuantan tahun 2015. Final kemarin juga mencatat sejarah baru, karena baru kali ini final lomba pacu jalur berlangsung hingga malam hari.

Dalam babak final segitiga yang digelar Minggu (23/8), jalur Tuah Kalajengking Muda Indragiri berhasil mengalahkan jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo Kesbangpol Desa Pintu Gobang, Kari, Kecamatan Kuantan Tengah.

Jalur Tuah Koghi yang merupakan jalur kebanggaan masyarakat Kenegrian Kari, harus puas menempati posisi runner up tahun ini.

Sementara jalur Palimo Olang Putie Desa Sungai Alah Kecamatan Hulu Kuantan, berada pada posisi ketiga. Jalur ini harus mengakui keunggulan jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo, dalam lomba final segitiga sebelumnya.
 
Dalam final segitiga kemarin, awalnya jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo berhadapan dengan jalur Palimo Olang Putie dan dimenangkan jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo.

 Sementara jalur Tuah Kalajengking Muda Indragiri Inhu mendapatkan undian bay. Selanjutnya,

jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo berhadapan dengan Tuah Kalojengking Muda Indragiri.

Lomba final kemarin, memang berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Karena pada final akhirnya, ketiga jalur berpacu saat hari sudah mulai gelap, sehingga sulit dilihat penonton dari Tepian Narosa. dengan hasil ini, piala bergilir lomba pacu jalur berpindah ke Kabupaten Indragiri Hulu, menyusul keberhasil yang diraih jalur Tuah Kalojengking Muda Indragiri.   

Kemenangan yang diraih jawara tahun ini tidaklah diraih dengan mudah. Pada hari pertama, jalur Tuah Kalajengking Muda Indragiri mengalahkan jalur Delima Indah Permata Kuantan Desa Saik, Kuantan Mudik. Pada putaran kedua, secara mengejutkan, Kalajengking Muda Indragiri mengandaskan jawara tahun lalu, jalur Siposan Rimbo RAPP Desa Pauh Angit, Pangean. Pada putaran semifinal, giliran jalur Putri Bungsu Dubalang Hitam Setda Inhu yang merasakan sepak terjang jalur ini.

Hingga memasuki babak segitiga final, lomba hanya menyisakan enam jalur, di mana jalur Palimo Olang Putiah Desa Sungai Alah Kecamatan Hulu Kuantan berhasil mengalahkan jalur Sijontiak Lawuik Pulau Tanamo Desa Pulau Jambu, Kecamatan Cerenti. Sedangkan jalur Tuah Kalajengking Muda Indragiri desa Danau Baru Rengat Barat berhasil mengalahkan jalur Putri Bungsu Dubalang Hitam Setda Inhu.

 Sementara satu posisi lagi direbut jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo Kesbangpol Desa Pintu Gobang Kari, Kuantan Tengah setelah mengalahkan jalur Puti Mandi Mayang Taurai Desa Rantau Sialang, Kuantan Mudik, yang merupakan jawara tahun 2009-2010 lalu.

Ketiga jalur yang kalah ini dilakukan pencabutan undian peringkat. Hasilnya, jalur Puti Mandi Mayang Taurai meraih peringkat empat, disusul jalur Sijontiak Lawuik Pulau Tanamo dan jalur Putri Bungsu Dubalang Hitam Setda Inhu.

Selanjutnya, peringkat ketujuh diraih jalur Linggar Jati JA RAPP Desa Pulau Kumpai, Pangean, disusul jalur Siposan Rimbo RAPP Desa Pauh Angit, Pangean dan jalur Juragan Kuantan RAPP Desa Seberang Gunung, Kecamatan Gunung Toar pada peringkat kesembilan. Sedangkan peringkat sepuluh direbut jalur Sialang Soko Putri Mandi Setako Raya Paranap, Inhu dan juara sebelas diraih jalur Meriam Onggang Parau Desa Kepala Pulau, Kuantan Hilir.

Pacu jalur kemarin juga langsung disaksikan Bupati Kuansing H Sukarmis, Ketua DPRD Andi Putra, anggota DPRD Riau Indra Putra, anggota DPRD Kuansing Komperensi dan Setdakab Kuansing Muharman. (rob)