Warga Mengeluh Jalan Diputus Total

Jumat, 01 April 2016 - 08:34 WIB
ilustrasi

Pangkalan Kerinci (riaumandiri.co)-Warga Pangkalan Kerinci saat ini mengeluhkan pekerjaan pembangunan box culvert yang dikejakan di Jalan Pemda, Kelurahan Kerinci Timur.

Pasalnya pekerjaan tersebut sangat disayangkan warga, karena akses harus diputus saat mulai dikerjakan. Seharusnya disisakan untuk warga yang melintas minimal bisa dilalui sepeda motor.

Diputusnya akses jalan ini telah terjadi sejak awal bulan lalu. Hal ini dirasakan warga sangat mengganggu, sebab mereka terpaksa memutar lebih jauh untuk mencari jalan alternatif.

"Saya harus memutar balik, selisih waktu sampai 15 menit. Anak saya satu sekolah di Al-Bayan Jalan Arbes, sedangkan kakaknya di At-Taqwa. Biasanya sekali jalan, tapi kali ini harus memutar balik. Seharusnya pihak kontraktor sebelum mengerjakan dibuatkan jalan alternatif lainnya atau separuh bagian jalan dikerjakan setelah itu baru separuhnya lagi. Ini main putus saja," keluh Wanto, Kamis (31/3).

Menyikapi hal ini Sekretaris Komisi 3 DPRD Pelalawan Saniman mengatakan yang dilakukan pihak rekanan yang mengerjakan box culvert dinilai telah melanggar aturan. Seharusnya pihak rekanan yang mengerjakan pekerjaan tersebut terlebih dahulu memperhatikan hak-hak pengguna jalan seperti menyediakan jalan alternatif bagi pengguna jalan.

"Itu kontraktornya memang salah, sebab sudah seharusnya mereka memikirkan jalan alternatif bagi pengguna jalan. Paling tidak untuk pengendara sepeda motor. Kalau dibongkar semua seperti ini, pihak kontraktor harus membangunkan jembatan alternatifnya agar warga tidak lagi keliling mutar untuk mengantar anaknya sekolah," Ungkap Saniman. (pen)

Editor:

Terkini

Terpopuler