Tetapkan Calon Bupati Terpilih

Sejumlah Daerah Gelar Paripurna Istimewa

Sejumlah Daerah Gelar Paripurna Istimewa

PEKANBARU (riaumandiri.co)-DPRD di sejumlah kabupaten di Riau, secara serentak menggelar rapat paripurna istimewa, Senin (1/2). Paripurna istimewa tersebut mengagendakan penetapan calon bupati dan wakil bupati terpilih, dalam Pilkada serentak Desember 2015 lalu.

Seperti di Kabupaten Indragiri Hulu, rapat paripurna DPRD Inhu mengagendakan penetapan pasangan Yopi Arianto dan Khairizal sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih Inhu,



Sejumla periode 2016-2021.Paripurna dihadiri Penjabat Bupati Inhu, Kasiaru
Pj Sekda Inhu Isdjarwadi, pimpinan SKPD, Forkopimda dan 32 anggota DPRD Inhu.

Dalam sambutannya, Ketua DPRD Inhu, Miswanto mengatakan, sesuai dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 100/140/SJ tertanggal 19 Januari 2016. ”Jadi, paripurna ini hanya untuk mengakui dan melegalkan calon pemimpin  Indragiri Hulu lima tahun ke depan. Selanjutnya, diusulkan ke Mendagri melalui Gubernur,” terangnya.

Miswanto mengucapkan terima kasih kepada KPU Inhu yang bekerja suka dan duka dalam melaksanakan Pilkada dan telah menyelesaikan seluruh tahapan. Penghargaan yang setingi-tingginya juga disampaikan kepada jajaran keamanan sehingga proses Pilkda bisa berjalan tertib, aman dan lancar tanpa ada gangguan yang dapat meresahkan masyarakat.

Sedangkan kepada bupati/wakil Bupati terpilih, diharapkan agar dapat merealisasikan janji-janji politik yang pernah diucapkan agar kesejahteraan masyarakat dapat segera terwujud.

Rohul
Rapat paripurna juga digelar DPRD Rokan Hulu, dengan agenda penetapan Suparman dan Sukiman sebagai Bupati dan Wakil Bupati Rohul terpilih. Rapat yang dipimpin Ketua DPRD Rohul Zulkarnain tersebut, dihadiri Sekda Rohul, Damri Harun, Forkompinda, tokoh masyarakat, agama, adat dan pemuda serta lapisan masyarakat Rohul.

“Sesuai rencana, hasil paripurna istimewa ini akan disampaikan besok (hari ini, red) kepada Gubernur Riau yang selanjutnya disampaikan kepada Mendagri. Kita harap hasil paripurna istimewa ini dapat diproses sesuai aturan dan undang-undang yang berlaku, Sehingga jadwal pelantikan bisa segera ditetapkan," ujarnya, ketika ditemui usai rapat.

Sementara itu, Suparman menyampaikan terima kasih atas terlaksananya paripurna istimewa DPRD Rohul tersebut. “Mengenai pelantikan kita serahkan kepada mekanismenya," ujarnya.


Meranti
Sedangkan dari Kabupaten Meranti, rapat paripurna istimewa dipimpin Ketua DPRD Meranti, Fauzi Hasan. Rapat kemarin mengagendakan penetapan pasangan Irwan Nasir dan Said Hasyim sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Meranti terpilih periode 2016-2021.

Dalam sambutannya, Fauzi mengharapkan pemerintah segera menyusun tanggal pelantikan tersebut. Fauzi juga mengajak seluruh masyarakat Meranti bersatu dan melupakan perbedaan yang terjadi saat proses pilkad berlangsung.

Dalam kesempatan itu, Said Hasyim banyak mengucapkan terima kasih mulai kepada KPU, Panwas, Kapolres, partai pendukung, DPRD, serta Pemkab Kepulauan Meranti yang sudah bekerjasama dengan baik sehingga Pilkada berjalan aman dan demokratis.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua tim pemenangan dan seluruh masyarakat Meranti baik yang memilih maupun tidak memilih,”ucapnya.

Ia juga mengajak masyarakat melupakan perbedaan saat pilkada lalu. Menurutnya, perbedaan dan gesekan itu adalah seni demokrasi. Bahkan Said juga mengucapkan terima kasih secara khusus kepada pasangan calon Tengku Mustafa dan Amyurlis alias Ucok.

Serahkan ke Plt Gubri
Berbeda dengan daerah lain, Ketua DPRD Siak Indra Gunawan menyampaikan usulan pengesahan dan pengangkatan H Syamsuar-H Alfedri MSi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Siak periode 2016-2021 kepada Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman.

Surat usulan yang diserahkan Indra kepada Plt Gubri di ruang kerjanya itu didampingi Wakil Ketua DPRD Siak Sutarno, anggota DPRD Siak Ismail Amir, Plt Sekwan Siak Amrul, Kabag Risalah Setwan dan Kabag Tapem Setdakab Siak Budi Yuwono.

Menurut Budi, Setelah diserahkan ke Plt Gubri, kata Budi, selanjutnya akan diproses oleh Biro Tapem Pemprov Riau, kemudian dikeluarkan surat pengantar untuk Menteri Dalam Negeri.

"Kalau untuk jadwal pelantikan, itu nanti Mendagri yang memutuskan, kalau tugas kita sudah selesai," ujarnya. (eka, gus, jos, grc)