Realisasikan Program Prioritas

BPMPD Semakin Gencar Bangun Desa

BPMPD Semakin Gencar Bangun Desa

Pangkalan Kerinci (HR)-Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Pelalawan ditahun 2016 ini semakin komitmen dalam merealisasikan pembangunan di seluruh desa dan kelurahan yang dijadikan sebagai program prioritas pemerintah daerah.

Sejumlah kegiatan pembangunan yang akan direalisasikan setiap tahunnya sesuai perencanaan hasil kesepakatan warga tersebut, anggarannya di ambil dari sejumlah sumber anggaran diantarannya dari anggaran pendapatan belanja desa (APB Desa) dan alokasi dana desa (ADD).

Sejumlah anggaran yang sengaja disediakan oleh pemerintah daerah agar dikelola langsung oleh masyarakat dengan pembinaan dari BPMPD tersebut memang diperuntukan untuk percepatan pembangunan infrastruktur di 104 desa yang ada di 12 kecamatan se Kabupaten Pelalawan.

Dimana tahun ini, anggaran disalurkan oleh Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Kabupaten Pelalawan sebesar Rp149,7 miliar.

"Anggaran yang disalurkan Pemerintah Pusat untuk 104 Desa yang ada di Kabupaten Pelalawan sebanyak Rp149,7 miliar, dimana untuk APB desa sebesar Rp66 miliar dan ADD Rp83,7 miliar.

Dana tersebut di tahun 2016 ini diprioritaskan untuk pembangunan desa seperti pembangunan jalan, listrik, box culvert, air bersih dan lainnya," ujar Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Kabupaten Pelalawan Zamur Das, saat menggelar rapat penyusunan rencana kerja (RKP) desa bersama camat dan kepala desa, Jumat (22//1) kemarin.

Zamur juga mengatakan, prioritas penggunaanya dialokasikan untuk mencapai tujuan pembangunan desa yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kualitas hidup masyarakat dan menanggulangi kemiskinan, yakni melalui pembangunan sarana dan prasarana desa.

Kalau tidak ada kendala, kemungkinan dana tersebut akan cair dan pencairaan anggaran tersebut secara 3 tahap.

"Saya mengimbau kepada semua kepala desa, kalau dana desa tersebut sudah cair tolong pergunakan dana tersebut sesuai peruntukan yang sudah ditentukan. Jangan sampai tersangkut masalah hukum, gara-gara salah menggunakan dana tersebut.

Bulan April mendatang merupakan pencairan tahap pertama,"paparnya.

Ditambahkan mantan kepala kantor pelayanan dan Perizinan terpadu (KPPT) Kabupaten Pelalawan ini, desa paling besar mendapatkan dana APB desa dan ADD yakni Desa Pulau Muda Kecamatan Teluk Meranti dan paling kecil yakni Desa Keriung Kecamatan Bunut.

Dirinya berharap, dana yang disalurkan melalui Anggaran pendapatan Belanja Negara (APBN) pusat dapat membantu percepatan pembangunan di Kabupaten Pelalawan. Kalau pembangunan bagus, kesejahteraan masyarakat akan meningkat dan tingkat kemiskinan terus menurun.

"Untuk Desa yang akan mendapatkan anggran lebih banyak dana APB desa dan ADD itu dilihat dari jarak tempuh, luas wilayah, jumlah penduduk serta penduduk paling banyak miskin di desa tersebut. Untuk Desa Pulau Muda mendapat dana sebesar Rp1,2 miliar dan Desa Keriung sebesar kurang lebih Rp560 juta,"tutupnya.(pen)