Ini Penampakan CCTV Editor Metro TV Saat Beli Pisau

Sabtu, 25 Juli 2020 - 23:20 WIB
Polisi menunjukkan hasil tangkapan layar CCTV saat Yodi Prabowo beli pisau.

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - Pihak kepolisian mengungkap sebuah tangkapan layar rekaman CCTV yang menunjukkan momen editor Metro TV Yodi Prabowo membeli sebilah pisau. 
Dalam rekaman CCTV itu tampak sosok pria berjaket warna hijau dan tas di dada saat transaksi di Ace Hardware kawasan Rempoa, Tangerang Selatan.

"Pisau alat yang diduga kuat untuk melukai, dari mana datangnya pisau ini? Kita masuk bukti pendukung CCTV Ace Hardware yang ada di Rempoa. Pisau tersebut memiliki merek khas khusus, kemudian penyidik melakukan penelusuran dari mana datangnya pisau ini, yang menjual hanya toko itu," kata Tubagus sambil memperlihatkan tangkapan layar CCTV Ace Hardware.

Tubagus memperlihatkan hasil tangkapan layar rekaman CCTV itu kepada awak media saat jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta, Sabtu (25/7/2020). Dari gambar tersebut, terlihat sosok pria yang berpakaian sama dengan pakaian yang digunakan Yodi Prabowo terakhir kalinya sebelum ditemukan tewas di pinggir Tol JORR Ulujami, Pesanggrahan, Jaksel pada Jumat (11/7) siang lalu.

"Kemudian dicek CCTV dan didapatkan fakta yang membeli pisau tersebut adalah korban sendiri. Pada saat membeli pisau tersebut, orang tersebut tertangkap di CCTV dan pakaian yang digunakan semuanya ada sama dengan yang sama pada saat jenazah ditemukan. Jadi pisau yang digunakan sebagai alat dibeli sendiri," katanya.

Hasil pemeriksaan, diketahui pisau tersebut memiliki merek yang khusus dijual di Ace Hardware. Kemudian berdasarkan pemeriksaan pihak Ace Hardware, diketahui selama seminggu terakhir sebelum Yodi Prabowo ditemukan tewas, hanya ada sebilah pisau yang terjual.

"Kemudian dilakukan pemeriksaan ada berapa banyak pisau yang laku jenis ini? Satu minggu terakhir, hasil pemeriksaan (ke pihak Ace Hardware) hanya satu pisau yang laku transkasinya. Kapan itu? Beberapa hari yang lalu. Kemudian dicek CCTV dan didapatkan fakta bahwa yang membeli pisau itu adalah korban sendiri," tuturnya.

Tubagus menuturkan, Yodi Prabowo membeli pisau tersebut pada Selasa (7/7) sekitar pukul 14.27 WIB atau sebelum dia berangkat ke kantornya di Kedoya, Jakarta Barat. Untuk diketahui, pada hari itu Yodi Prabowo kebagian shift sore pukul 15.00-23.00 WIB.

Dari rekaman CCTV itu diungkap, Yodi Prabowo menghabiskan waktu selama 8 menit dari mulai dia masuk ke parkiran lalu mencari pisau di dalam toko hingga akirnya meninggalkan Ace Hardware setelah membayar pisau tersebut.

"Perlu kami sampaikan, waktu dia masuk dan keluar hanya 8 menit. Bisa saya jelaskan, begitu masuk langsung masuk ke tempat pisau itu dipajang, langsung mengambil pisau yang dimaksud agak lama 2 menit di situ, kemudian bergerak menuju kasir melakukan pembayar, kemudian ke tempat parkir dan meninggalkan tempat. Artinya dari fakta itu hanya satu yang dia cari di toko itu yaitu pisau," paparnya.

Pada saat olah TKP, pisau itu ditemukan ada di bawah badan korban yang saat itu pada posisi telungkup. Hasil cek Labfor, tidak ditemukan ada sidik jari dan DNA orang lain pada pisau tersebut.

Yodi Prabowo ditemukan tewas di pinggir Tol JORR Ulujami, Pesanggrahan, Jaksel pada Jumat (11/7) siang. Saat ditemukan, Yodi Prabowo mengenakan jaket warna hijau dengan tas yang menyelempang di dada serta helm yang masih terpasang di kepala.


 

Editor: Rico Mardianto

Terkini

Terpopuler