Harris Maksimalkan Seluruh Faktor Pendukung

Rabu, 05 April 2017 - 07:33 WIB
Bupati Pelalawan HM Harris berdiskusi dengan Pemimpin Redaksi Haluan Riau Mohammad Moralis, Direktur Pengawasan & Pengendalian Gatot B Bibiono dan Pemimpin Perusahaan Yance.
PANGKALAN KERINCI (riaumandiri.co)-Kemajuan sebuah daerah, tidak terlepas dari kiat dan metode yang ditempuh pemimpinnya. Gambaran itu setidaknya bisa dilihat dari Kabupaten Pelalawan. Sempat disebut sebagai salah satu daerah tertinggal saat berdiri, saat ini Pelalawan sudah mampu berdiri sejajar dan bersaing dengan daerah lain di Bumi Lancang Kuning. 
 
Ada satu kiat yang diterapkan Bupati Pelalawan, HM Harris, untuk mewujudkan hal itu. Salah satunya, adalah dengan memaksimalkan seluruh faktor pendukung yang ada. Tidak hanya menggarap potensi yang ada di Pelalawan, berbagai pihak seperti pemerintah provinsi hingga pemerintah pusat pun dilobi. 
 
Tujuannya, tentu saja untuk memaksimalkan pembangunan di Pelalawan. Kita tak sekedar berkata, tapi kita tunjukkan karya nyata kepada masyarakat. Saat awal saya memimpin, Kabupaten Pelalawan masih masuk kategori kabupaten tertinggal," ungkapnya, saat menerima kedatangan Haluan Riau, Senin (3/4) di ruang kerjanya. 
 
Hadir dalam pertemuan itu Direktur Pengawasan Haluan Riau Gatot Bibit Bibiono, Pemimpin Redaksi Moralis dan Pemimpin Perusahaan Muhardi Yance. Sedangkan Harris didampingi sejumlah staf dari Humas. 
 
"Tapi Alhamdulillah, saat ini Pelalawan sudah berdiri sama sejajar dengan kabupaten maju lainnya di Riau. Pertumbuhan ekonomi juga berkembang baik. Ini tidak terlepas dari keinginan bersama kita di Pelalawan, untuk mewujudkan percepatan sekaligus pemerataan pembangunan," tambahnya.
 
Dalam upaya menggenjot pembangunan di Pelalawan, Harris mengakui memiliki trik tersendiri. Dalam hal ini, pihaknya berupa memaksimalkan seluruh sektor pendukung. Khususnya untuk menyediakan anggaran dalam pembangunan. 
 
Dalam hal ini, Pemkab Pelalawan tidak bisa hanya mengandalkan anggaran dari APBD semata. Namun, anggaran dari provinsi hingga pemerintah pusat juga harus diupayakan secara maksimal. 
 
Selain itu, Harris juga melibatkan pihak ketiga, dalam hal ini swasta, untuk ikut berpartisipasi dalam membangun Pelalawan. 
 
"Kalau mau mempercepat pembangunan, tentu saja kita tak bisa bergantung kepada APBD saja. Kita harus memiliki inovasi serta mampu melobi pusat untuk memperoleh tambahan anggaran untuk pembangunan di daerah kita, dan pastinya kita juga wajib melibatkan perusahaan di daerah untuk ikut serta membangun daerah lewat program CSR mereka. Jadi, anggaran yang ada bisa digunakan untuk kegiatan lain yang lebih bermanfaat untuk kemajuan serta percepatan pembangunan daerah,” tambah Harris. 
 
Lebih lanjut, Harris mencontohkan salah satu program andalan, yakni Program Percepatan Pembangunan Infrastruktur Desa dan Kelurahan (PPIDK). Saat ini, dampak positif dari program ini, sudah bisa dirasakan masyarakat. 
 
Dalam program ini, pihaknya memberi wewenang penuh kepada desa dan Kelurahan untuk membangun daerahnya masing-masing. Sedangkannya anggaran yang diberikan Pemkab Pelalawan, disesuaikan dengan rencana kerja yang diajukan masing-masing desa atau kelurahan. 
 
Begitu pula Program Pelalawan Terang. Dalam hal ini, Pemkab Pelalawan berupa mewujudkan Pelalawan menjadi terang benderang seperti saat ini. Tidak hanya Pelalawan, sejumlah daerah tetangga juga ikut merasakan dampak program ini. 
 
“Jadi intinya, kita ingin menunjukkan kepada masyarakat, bahwa kita tidak pernah main-main dalam memimpin daerah. Tidak ada umbar janji, tapi bukti yang kita berikan kepada masyarakat. Tentu saja, agar program ini berjalan baik, harus didukung seluruh jajaran di Pemkab Pelalawan," ujarnya lagi. 
 
Maju Pilgubri 
Dalam kesempatan itu, Harris juga mengungkapkan niatnya untuk ikut bersaing dalam ajang Pemilihan Gubernur Riau, tahun 2018 mendatang. Sama halnya dengan apa yang telah dilakukan untuk Pelalawan, Harris mengungkapkan impiannya mewujudkan Riau sebagai provinsi yang maju. 
 
"Riau memiliki potensi yang begitu besar. Potensi ini harus benar-benar digarap secara maksimal, untuk mewujudkan Riau yang maju pada masa mendatang," ujarnya. 
 
Menurut Harris, mewujudkan niat itu tentu saja bukan hal yang mudah. Sebab, masyarakat harus menerima informasi yang tepat, terkait visi dan misi yang akan diusungnya. 
 
"Visi dan misi inilah yang harus benar-benar dipahami masyarakat. Sehingga masyarakat kita bisa mendapat gambaran yang benar tentang apa yang akan kita lakukan, jika diberi amanah. Dalam hal ini, peran media massa sebagai penyebar informasi sangatlah penting," tambahnya.
 
Niat saya ingin maju di Pilgubri kali ini sudah bulat dan tak main-main, Kalau Allah menginzinkan, saya akan mengandeng saudara Yopi Ariato yang saat ini aktif sebagai Bupati Indragiri Hulu untuk menjadi wakil saya. Kami ini merupakan kader Partai Golkar dan kami berharap nantinya bisa mendapat dukungan maju dengan perahu Golkar, Insya Allah,” tambahnya.
 
Sementara itu, Moralis dalam sambutannya mengatakan, Haluan Riau juga memiliki 
 
Sementara itu, Moralis mengatakan, Haluan Riau juga memberikan perhatian penuh terhadap Pilgubri 2018 mendatang. Sebab, dari ajang politik tersebut, akan sangat menentukan kemajuan Riau untuk lima tahun berikutnya. Karena itu, Haluan Riau, siap memberikan informasi yang dibutuhkan masyarakat, terkait Pilgubri mendatang. 
 
"Kemajuan Riau untuk masa mendatang, tentu sangat berdampak dari Pilgubri nanti. Kita memiliki perhatian penuh karena yang akan merasakan dampaknya nanti adalah masyarakat Riau," ujarnya. (pen) 

Editor:

Terkini

Terpopuler