RIAUMANDIRI.CO - Menaruh barang di atap mobil sering menjadi pilihan pemudik. Dari segi keselamatan, apakah aman meletakkan barang-barang di atap mobil?

Mengutip situs resmi Auto2000, meletakkan barang berlebih atau yang memiliki bobot terlalu berat di atap mobil tidak disarankan. Karena hal itu bisa mengakibatkan bahaya. Memasang roof rack dan roof rail juga tidak boleh sembarangan, harus pakai yang berkualitas.

Perlu diketahui, ada risiko atau konsekuensi yang mungkin terjadi akibat meletakkan barang berat dan berlebih di atap kendaraan. Berikut tiga poin yang wajib dipertimbangkan dalam membawa barang di atap.

1. Stabilitas

Meletakkan barang di atap sama dengan menambah ketinggian mobil. Dalam kondisi tersebut, otomatis akan membuat kestabilan mobil berkurang karena menyebabkan efek body roll yang bertambah. Makin berbahaya lagi saat mobil melesat kencang di jalan tikungan yang membuat potensi mobil limbung dan terguling cukup besar.

2. Aerodinamis

Selain menambahkan tinggi dimensi mobil, meletakkan barang pada roof rack atau memasang roof box juga akan berpengaruh pada sisi aerodinamis mobil. Biasanya mobil akan terasa biasa saja saat jalan pelan, tapi ketika melaju di kecepatan tinggi tarikanya akan terasa berat karena makin besarnya hambatan angin.

3. Boros

Dengan tambahan beban di atap yang mempengaruhi aerodinamis mobil, ujungnya juga berdampak pada tingkat konsumsi bahan bakar yang lebih boros dari biasanya. Apalagi bobot tersebut bahkan hanya di dapat dari berat barang bawaan saja, namun juga dari jumlah penumpang.

 

Sumber : Detik.com

Editor : Nurul Atia