Deretan Harga Rokok pada 2022 Nanti, Naik Hampir 15 Persen
RIAUMANDIRI.CO - Apa yang disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers (13/12/2021) mengenai naiknya harga jual rokok selaras naiknya bea cukai sebesar 12%, mulai besok (1/1/2022) resmi diberlakukan.
"Presiden meminta kita jalankan pada 1 Januari 2022," ujar Sri Mulyani saat mengadakan konferensi pers 13 Desember lalu.
Kenaikan harga jual rokok tersebut termaktub dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 192/PMK.010/2021 tentang Tarif Cukai Hasil Tembakau Berupa Sigaret, Cerutu, Rokok Daun atau Klobot, dan Tembakau Iris.
Kenaikan harga rokok tersebut diputuskan dengan mempertimbangkan empat hal, yaitu pengendalian konsumsi rokok, tenaga kerja, penerimaan negara, dan pengawasan barang ilegal.
Pemerintah meyakini kebijakan kenaikan cukai tepat untuk dijalankan termasuk untuk mengendalikan konsumsi rokok dimana rokok diklaim dapat memperburuk kesehatan terlebih terhadap pasien COVID-19.
Lebih rinci, berikut adalah harga jual eceran (HJE) rokok per batang, di tahun 2022:
Golongan Sigaret Kretek Mesin (SKM):
SKM I: Rp 1.905, tarif cukai Rp 985 (naik 13,9 persen)
SKM IIA: Rp 1.140, tarif cukai Rp 600 (naik 12,1 persen)
SKM IIB: Rp 1.140, tarif cukai Rp 600 (naik 14,3 persen)
Golongan Sigaret Putih Mesin (SPM):
PM I: Rp 2.005, tarif cukai 1.065 (naik 13,9 persen)
SPM IIA: Rp 1.135, tarif cukai 635 (naik 12,4 persen)
SPM IIB: Rp 1.135, tarif cukai 635 (naik 14,4 persen)
Golongan Sigaret Kretek Tangan (SKT):
SKT IA: Rp 1.635, tarif cukai 440 (naik 3,5 persen)
SKT IB: Rp 1.135, tarif cukai 345 (naik 4,5 persen)
SKT II: Rp 205, tarif cukai 205 (naik 2,5 persen)
SKT II: Rp 505, tarif cukai 115 (naik 4,5 persen)
Berikut rincian harga jual eceran (HJE) rokok per batang, pada 2022:
Golongan Sigaret Kretek Mesin (SKM):
SKM I: Rp 1.905, tarif cukai Rp 985 (naik 13,9 persen)
SKM IIA: Rp 1.140, tarif cukai Rp 600 (naik 12,1 persen)
SKM IIB: Rp 1.140, tarif cukai Rp 600 (naik 14,3 persen)
Golongan Sigaret Putih Mesin (SPM) rokok per batang 2022 :
SPM I: Rp 2.005, tarif cukai 1.065 (naik 13,9 persen)
SPM IIA: Rp 1.135, tarif cukai 635 (naik 12,4 persen)
SPM IIB: Rp 1.135, tarif cukai 635 (naik 14,4 persen)
Golongan Sigaret Kretek Tangan (SKT) rokok per batang 2022 :
SKT IA: Rp 1.635, tarif cukai 440 (naik 3,5 persen)
SKT IB: Rp 11.35, tarif cukai 345 (naik 4,5 persen)
SKT II: Rp 205, tarif cukai 205 (naik 2,5 persen)
SKT II: Rp 505, tarif cukai 115 (naik 4,5 persen)
Kenaikan harga rokok rata-rata per bungkus Rp 3.000 untuk jenis SKM. Sedangkan jenis rokok SKT naik Rp 630 pada tahun depan.
Djarum Black jadi rokok SKM diperkirakan dijual dengan harga Rp 29.614 per bungkus isi 16 atau mengalami kenaikan Rp 3.614 dibandingkan harga sekarang.
Surya Filter yang diperkirakan dijual dengan harga Rp 29.045 per bungkus isi 16, naik Rp 3.545 dari harga sekarang.
Buat pecandu SKT, Djarum Coklat Filter menjadi rokok termahal yang diperkirakan dijual seharga Rp 19.562 per bungkus isi 12 atau naik Rp 662 dibandingkan harga sekarang.
Rokok DJi Sam Soe diperkirakan akan dijual seharga Rp 18.527 per bungkus isi 12, naik Rp 627 dari harga sekarang.
Rokok Marlboro diperkirakan akan dijual seharga Rp 35.765 per bungkus isi 20, naik Rp 4.365 dari harga sekarang.
