RIAUMANDIRI.CO – Gubernur Riau, H. Syamsuar menyatakan kesiapannya untuk membuka Musyawarah Besar (Mubes) IV Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR) di Prime Park Hotel, Pekanbaru pada Sabtu (13/11) mendatang. Syamsuar akan hadir bersama-sama dengan Gubernur Sumatera Barat, H. Mahyeldi Ansharullah.

Kepastian kehadiran Gubri Syamsuar pada Mubes IV IKMR disampaikkannya saat menerima audiensi tokoh dan panitia Mubes IV IKMR Provinsi Riau di rumah dinas Gubernur, Jl. Diponegoro Pekanbaru, Rabu (10/11) petang.

Tokoh dan panitia Mubes IV IKMR yang berjumpa Gubernur Riau yakni Dewan Pembina IKMR Iqbal Ali, Sekretaris Umum IKMR Marjoni Hendri, Ketua Panitia Pengarah (SC) Fendri Jaswir, dan Sekretaris panitia Darmansyah Malik. Gubernur Riau menyambut baik Mubes IV IKMR Provinsi Riau sebagai ajang untuk konsolidasi organisasi dan mengambil keputusan.

“Insya Allah saya hadir. Setelah acara IKMR baru saya ke Indragiri Hilir. Saya sudah tahu juga dari Gubernur Sumbar yang kemarin datang ke mari. Beliau akan datang lagi minggu ini untuk acara IKMR. Insya Allah saya akan hadir. Acara di Inhil saya tunda dulu, setelah acara IKMR,” ujar Syamsuar.

Menurut Syamsuar, sebelumnya, akan ada penandatangan MoU dengan Gubernur Sumbar menyangkut kerja sama ekonomi dan infrastruktur. Sumbar kini kekurangan jagung, yang diharapkan dipasok dari Riau. Begitu pula penuntasan jalan tol dari Pekanbaru ke Padang.

"Kita juga berharap tol Rengat-Jambi bisa menyentuh ke Dharmasraya, Sumbar agar mudah lewat Taluk Kuantan,” ungkapnya.

Sementara itu, Sekretaris Umum IKMR Provinsi Riau, Marjoni Hendri, mengawali pertemuan dengan menyampaikan salam dan permohonan maaf Ketua Umum IKMR H. Basrizal Koto yang tak bisa hadir karena sedang di Jakarta. Selanjutnya Marjoni meminta kehadiran Gubernur Riau untuk membuka Mubes IV IKMR Provinsi Riau dan memberikan pengarahan.

Marjoni sekilas menjelaskan latar belakang IKMR yang awalnya bernama Ikatan Keluarga Sumatera Barat (IKSB) berubah nama menjadi IKMR atas usul dari MKA LAM Riau Datuk Seri Tennas Effendy dan Ketua Umum LKAAM Datuak Simulia tahun 2000. Terpilih ketua umum pertama H. Basrizal Koto.

“Kini IKMR sudah merata hampir di seluruh kecamatan di Riau. Bahkan sudah ada tingkat desa dan kelurahan. Berkat kerja keras dan konsolidasi, kini IKMR sudah makin besar di Riau,” kata Marjoni.

Terpisah, Dewan Pembina IKMR Iqbal Ali menambahkan, dalam perjalanannya, IKMR dapat mempersatukan dan berperan aktif dalam pembangunan di masyarakat. Warga Melayu yang berasal dari Sumatera Barat ini nyaris tidak ada konflik di tengah masyarakat.

“Untuk itu, kami tetap mengharapkan bimbingan dari Bapak Gubernur Riau, agar lebih baik lagi ke depannya,” ungkap Iqbal Ali.

Reporter : H Nurmadi

Editor : Nandra F Piliang