Tahanannya Kabur Bak Film Hollywood, Kapolresta Pekanbaru Minta Doa Restu

Tahanannya Kabur Bak Film Hollywood, Kapolresta Pekanbaru Minta Doa Restu

RIAUMANDIRI.CO - Tahanan Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pekanbaru berhasil kabur saat menunggu antrian pemeriksaan pada Jumat (29/10) lalu.

Polresta Pekanbaru sendiri saat ini sedang berupaya melakukan pengejaran terhadap tahanan inisial A tersebut. Pengejaran dibantu oleh personel dari Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Riau.

Atas kejadian itu, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi merasa malu dan mengklaim bahwa kejadian tersebut mempertaruhkan nama baiknya.


"Kita juga merasa malu terjadi seperti ini, nama baik saya dipertaruhkan di sini. Saya tahu akan berbuat apa, porsinya seperti apa," kata Kombes Pol Pria Budi, Selasa (2/11).

"Kami sudah ada upaya membentuk tim dibackup Ditnarkoba Polda, makanya saya sampaikan mohon doanya mudahan tidak terlalu lama tertangkap kembali," harapnya.

Dirinya tak ingin membeberkan perkembangan tindak lanjut upaya penangkapan, khawatir tahanan yang kabur tersebut mengatahui perkembangan yang pada akhirnya melarikan diri lebih jauh.

"Menyampaikan secara spesifik gak mungkin nih, pasti dia kan melihat berita juga kan, makin jauh nanti makin kabur, mohon doa restunya saja," jawabnya.

Terkait berapa personelnya yang diperiksa atas insiden tersebut, Kombes Pol Pria Budi menyebut bahwa sudah ada yang diperiksa oleh Propam.

"Kita sudah melakukan pemeriksaan terhadap anggoya yang bertugas saat itu ya, tiga orang. Lagi diurai dulu, mudahan apabila (tahanan) tertangkap lebih clear masalahnya," bebernya.

Terkait dengan pemeriksaan, mantan Dirpamobvit Polda Riau itu meminta untuk bersabar akan hasilnya, pihaknya lebih fokus terhadap pengejaran tahanan, namun pemeriksaan akan dilakukan secara transparan.

"Yakinlah, kami sudah SOP (Standar Operasional), apabila ada lalai anggota, tidak ada itu apabila dia (anggota) bersalah dia (anggota) gak diperiksa, tidak ada cerita begitu di kepolisian. Kami akan transparan," katanya mengakhiri.