RIAUMANDIRI.CO - Tahanan Satuan Resnarkoba (Satresnarkoba) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pekanbaru melarikan diri pada Jumat (29/10/2021). Tahanan tersebut terlibat perkara narkotika.

Informasi yang dihimpun, tahanan tersebut dikabarkan melarikan diri saat menunggu giliran pemeriksaan oleh penyidik. Dirinya diringkus pada 13 Oktober 2021, hasil pengembangan rekannya yang ditangkap terlebih dulu.

Dari tangannya, polisi mengamankan barang bukti narkotika berupa sabu-sabu sebanyak 13 paket kecil atau seberat 1,2 gram. Polisi kemudian melakukan penyidikan perkara itu.

Saat itu, proses pemeriksaan terhadap tersangka masih dilakukan. Pada saat itulah, tersangka Haris berhasil kabur. Masih dari informasi yang didapat, dia kabur dari ruang pemeriksaan, bukan dari sel tahanan Mapolresta Pekanbaru.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi membenarkan adanya tahanan yang kabur tersebut, saat ini sedang dalam pengejaran polisi.

"Tersangka inisial A, (kabur) 13.50 WIB. Merupakan pengembangan dari penangkapan terhadap tersangka inisial HS," kata Pria Budi didampingi Kasatnarkoba Polresta Pekanbaru AKP Ryan Fajri, Senin (1/11).

Tahanan tersebut memanfaatkan momen tanpa penjagaan di saat dirinya menunggu antrian pemeriksaan. Tahanan dititipkan di sebuah ruangan di lantai dua Mapolresta Pekanbaru.

"Ketika itu sedang dilakukan pemeriksaan terhadap tersangka lainnya. Dia (tersangka) ditempatkan di ruangan Kasubnit lantai dua, melarikan diri dengan cara melompat dari lantai dua ruangan itu," terangnya.

Tahanan tersebut melompat dan mendarat di atas sebuah mobil yang terparkir, lalu melarikan diri ke arah Jalan Samratulangi.

Disinggung soal penjagaan, Kombes Pol Pria Budi menyatakan bahwa saat itu tahanan tidak dalam keadaan diborgol tanpa pejagaan. 

"Pemeriksaan tidak diborgol, itu pengamanan sesuai dengan yang kita lakukan," jelasnya.

Saat ini, pihaknya tengah melakukan pengejaran terhadap tahanan tersebut. 

"Kita dibackup Ditresnarkoba Polda Riau, mohon do'anya ya," katanya mengakhiri. 

 

Reporter : Akmal

Editor : M Ihsan Yurin