RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Petani karet di Riau harus gembira. Pasalnya harga karet di sejumlah wilayah di Bumi Lancang Kuning mengalami kenaikan.

Bukan hanya di tingkat petani, tapi hingga di beberapa Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB) yang ada di kabupaten/kota yang menjadi sumber data pada minggu ketiga Agustus 2021.

"Hasil lelang hingga 21 Agustus kemarin menunjukkan harga bahan olahan karet (bokar) mengalami kenaikan. Ini terjadi di sejumlah kabupaten di Riau," ujar Kabid Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Riau, Defris Hatmaja, Rabu (25/8/2021).

Dirincikannya, harga bokar di tingkat petani/KUB Kabupaten Kampar sebesar Rp11.700 per kg mengalami kenaikan harga dari minggu lalu sebesar Rp300. Kemudian tingkat petani/KUB Kabupaten Rokan Hulu sebesar Rp12.125 per kg mengalami kenaikan harga sebesar Rp300 dari minggu kemaren.

Hal yang sama juga terjadi di tingkat petani/KUB Kabupaten Rokan Hilir sebesar Rp11.700 per kg mengalami kenaikan harga dari harga minggu lalu sebesar Rp100. Sedangkan untuk tingkat UPPB di Kabupaten Kuansing harga Rp13.000 per kg mengalami kenaikan harga dari minggu lalu sebesar Rp350.

Selanjutnya, ditingkat UPPB Kabupaten Indragiri Hulu sebesar Rp11.100 per kg mengalami kenaikan harga dari minggu lalu sebesar Rp200. Sementara untuk harga bokar di tingkat pabrik  (GAPKINDO) KKK 100% untuk minggu ini sebesar Rp22.600 mengalami kenaikan harga dari harga minggu lalu sebesar Rp400.

Diketahui, selain karet hari ini, kemarin petani sawit juga mendapat kabar gembira, yakni harga TBS menyentuh angka Rp2.800 per kg. 
 

Sumber : Mediacenterriau

Editor : M Ihsan Yurin