RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Pascadiresmikan tiga tahun lalu, hingga kini RSD Madani belum juga bekerja sama dengan BPJS. Akibatnya, rumah sakit milik Pemerintah Kota Pekanbaru itu dinilai susah berkembang dan masyarakat tidak akan antusias memanfaatkan fasilitas daerah tersebut. 

"Sekarang RSD Madani sudah BLUD, ya. Kemarin saat kita panggil pihak RS dan BPJS, memang belum ada kerja sama. Padahal kita sudah gesa agar ini disegerakan. Masyarakat butuh ini," ujar Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Yaseer Hamidi, Senin (21/6/2021).

"Bayangkan, kalau tidak ada BPJS pasti akan memberatkan masyarakat," tambahnya. 

Yaseer mengatakan, syarat agar RSD Madani dapat berkembang salah satunya adalah bekerja sama dengan BPJS. Hal itu dipastikan bakal membuat antusias masyarakat memilih RSD Madani dibanding RS yang lebih mapan meningkat.

"Jadi ada satu poin yang belum dipenuhi RSD Madani, makanya BPJS belum mau menjalin kerja sama. Tapi kalau sudah semua, persyaratan sudah lengkap, BPJS juga harus menyegerakan. Karena ini sangat dibutuhkan masyarakat," katanya. 

Reporter : M Ihsan Yurin

Editor : Nandra F Piliang