Kerap Lakukan Pungli, 79 Preman di Pekanbaru Diamankan Polisi

Kerap Lakukan Pungli, 79 Preman di Pekanbaru Diamankan Polisi

PEKANBARU, RIAUMANDIRI.CO - Sebanyak 79 preman di Pekanbaru yang melakukan pungutan liar (pungli) diamankan polisi beserta barang bukti senjata tajam, pistol mainan, dan uang Rp 1.989.600. Hal ini dilakukan sesuai perintah Kapolri terkait pemberantasan premanisme.

“Berdasarkan perintah Kapolri, kita saat ini sedang melaksanakan giat untuk memberantas premanisme yang melakukan pungli. Polresta Pekabaru dan jajaran hingga saat ini telah mengamankan sebanyak 79 pelaku,” ungkap Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, Minggu (13/6/2021).

Penindakan ini sudah dimulai sejak Sabtu (12/6) lalu. Adapun data penindakannya sebagai berikut:


Polsek Kota Pekanbaru mengamankan 8 orang preman dengan barang bukti uang Rp 61.000. Polsek Lima Puluh, mengamankan 4 orang dan barang bukti uang Rp. 67.000. Polsek Tampan mengamankan 11 orang dan barang bukti uang Rp 241.000.

Kemudian Polsek Bukit Raya mengamankan 7 orang pelaku dan barang bukti uang Rp 336.500. Polsek Sukajadi mengamankan pelaku sebanyak 2 orang dengan barang bukti uang Rp 50.000. Polsek Rumbai Pesisir mengamankan 5 orang pelaku dengan barang bukti uang Rp 51.000. Polsek Payung Sekaki mengamankan 2 orang.

Selanjutnya Polsek Tenayan Raya mengamankan 2 orang preman dengan barang bukti uang sebesar Rp 9.000. Polsek Senapelan mengamankan 4 orang pelaku dengan barang bukti uang Rp 49.000 beserta pistol mainan. Polsek Rumbai mengamankan 8 orang pelaku dengan barang bukti uang Rp 182.000. Polsek Senapelan mengamankan 1 orang preman yang melakukan pengancaman dengan menggunakan pistol mainan terhadap korbannya.

Sat Sabhara Dan Sat Lantas Polresta Pekanbaru juga turut andil dengan mengamankan sebanyak 13 orang preman dengan barang bukti Rp396.600. Sat Intel, Sat Reskrim Dan Sat Narkoba Pekanbaru juga mengamankan 11 orang preman dengan barang bukti Rp 378.000.

Pada kesempatan yang sama, Nandang menegaskan akan terus melakukan giat pemberantasan premanisme tersebut hingga tidak ada lagi premanisme di Pekanbaru.

“Giat ini akan terus kita gelar hingga tidak ada lagi premanisme yang melakukan pungli, dan bagi masyarakat yang menjadi korban pungli jangan segan-segan untuk melapor kepada pihak yang berwajib,” pungkasnya.