Disebut Darurat Sampah, Pemko Pekanbaru Diminta Cari Akal

Disebut Darurat Sampah, Pemko Pekanbaru Diminta Cari Akal

RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Sejak awal 2021, Kota Pekanbaru terlihat kumuh, lantaran tumpukan sampah bertebaran di mana-mana. Ada yang sudah berbau busuk hingga menutupi drainase dan bahu jalan.

Hal tersebut merupakan buntut dari berakhirnya proyek kerja sama multiyears antara Pemko Pekanbaru dengan PT Godang Tua Jaya dan PT Samhana Indah yang menyebabkan tidak lagi ada petugas yang mengangkut sampah, kecuali hanya petugas DLHK dengan segala keterbatasannya.

Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Sabarudi meminta Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru agar jangan terkesan membiarkan permasalahan ini berlarut-larut dan harus mengerahkan segala upaya untuk menyelesaikan dan mengembalikan keadaan seperti semula.


"Seluruh OPD yang ada harus berperan aktif. Selain itu juga konsolidasi dengan OPD Pemko Pekanbaru, harus gandeng pihak swasta untuk tuntaskan persoalan sampah ini," ujar Sabarudi, Senin (11/1/2021).

Faktanya, saat ini tumpukan sampah sudah sangat meresahkan masyarakat. Selain menimbulkan bau yang busuk, juga banyak belatung muncul dari tumpukan sampah yang mengancam kesehatan warga.

"Ini harus ada ketegasan, jangan dibiarkan berlarut-larut," katanya.

Saat ini Pemko Pekanbaru sudah mendapat bantuan dari TNI dan Polri. Sabarudi menegaskan, saat ini Pekanbaru sudah darurat sampah. Maka diperlukan penguatan seluruh instansi terkait dan juga masyarakat.

 

Reporter: M Ihsan Yurin



Tags Pekanbaru