Jaring Pemimpin Rakyat, The President Center Gelar Konvensi

Jaring Pemimpin Rakyat, The President Center Gelar Konvensi

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - The President Center menggagas Konvensi Kandidat Pemimpin Rakyat untuk menjaring calon pemimpin rakyat sejati yang mampu memberikan solusi terhadap persoalan bangsa dan negara saat ini.

“The President Center ingin memecah kebuntuan harapan publik yang mengimpikan pemimpin Indonesia lebih baik," kata Direktur Eksekutif The President Center Didied Mahaswara dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (8/12/2020).

Karena itu, Didied menantang para tokoh, baik yang telah populer di masyarakat maupun figur-figur lainnya, untuk menyampaikan visi dan misi sesuai bidang dan kompetensi masing-masing dalam konvensi tersebut.


"Jauh sebelum Pilpres kami menantang para tokoh dan figur-figur lainnya untuk ikut dalam konvensi ini supaya rakyat mengetahui konsistensi mereka,” kata Didied.

Sebagai lembaga yang concern terhadap persoalan kepemimpinan di segala level, The President Center juga melakukan terobosan dengan menyelenggarakan latihan kepemimpinan. 

Materi pelatihan bukan hanya menekankan aspek kompetensi dan leadership, tetapi juga mengedepankan aspek integritas kepemimpinan. 

"Termasuk menciptakan calon pemimpin yang tidak korup, tidak nepotis dan tidak melakukan tindakan tercela lainnya," ujarnya.

Menjawab pertanyaan bahwa konvensi yang dilakukan terkesan sangat prematur karena Pilpres 2024 masih jauh, Didied Mahaswara mengatakan, lembaganya menjaring calon pemimpin untuk semua level kepemimpinan. Bukan hanya untuk urusan Pilpres. 

Lagi pula, lanjutnya, yang dimaksud pemimpin rakyat bukan hanya ada di level nasional, tetapi juga daerah, dan skala lainnya.

Pelaksanaan konvensi akan digelar 18 Januari 2021. Sejak pendaftaran dibuka pada 1 Desember yang lalu, telah terdaftar beberapa calon peserta dari berbagai kalangan. 

Lembaga yang dipimpin Didied Mahaswara ini juga akan menganugerahkan The President Center Award kepada para peserta konvensi yang bersifat independen ini.


Reporter: Syafril Amir



Tags Politik