RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Di tengah kondisi ekonomi sulit, ditambah pandemi Covid-19, membuat masyarakat memilih cara cepat mendapatkan uang. Salah satunya menjambret. 

Diketahui, belakangan Kota Pekanbaru makin marak aksi penjambretan. Hampir tiap minggu selalu ada korban. Motifnya selalu desakan ekonomi. 

Menanggapi hal itu, Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi meminta masyarakat saling bantu dan meingkatkan kepedulian sosial untuk bersama-sama bisa keluar dari krisis ekonomi di tengah pandemi Covid-19. 

"Utamanya, masyarakat harus waspada. Kalau ke mana-mana jangan menampakkan barang-barang mewah, dan hal-hal yang memicu aksi penjambretan," jelas Ayat, Rabu (25/11/2020).

"Selain itu, masyarakat juga bisa misalnya mengaktifkan siskamlingnya, atau yang lain. Cuma juga perlu kita meningkatkan kepedulian sosial kita. Karena rata-rata penjambretan itu faktornya ekonomi. Insyaallah, kalau kepedulian masyarakat meningkat, misal yang kaya bantu yang miskin, yang mampu bantu yang pada terkena PHK, saya yakin masalah sosial begitu bisa teratasi," tambahnya. 

Ayat mengklaim, pemerintah sudah banyak membantu masyarakat dengan memberikan BLT dan santunan-santunan, maka tinggal bagaimana masyarakat dapat saling dukung sesama di masa sulit ini.

"Pemerintah sudah cukup banyak menggulirkan bantuan-bantuan. Ada BLT, bantuan UMKM, bahkan terakhir guru honor juga diberi bantuan. Nah tinggal masyarakatnya yang harus meningkatkan kepeduliannya," ucap Ayat.

Reporter: M Ihsan Yurin

 

Editor : Rico Mardianto