RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU – Kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Riau dalam beberapa hari ini terjadi turun naik. Setiap penurunan yang terjadi cukup signifikan, begitu juga dengan penambahan kasus naiknya juga signifikan. Untuk hari Selasa (10/11), bertambah sebanyak 152 kasus positif, di mana sehari sebelumnya 60 kasus, total menjadi 15.907 kasus.

Sedangkan untuk pasien yang sembuh dan pulang, masih terus mengalami penambahan sebanyak 259 orang, total pasien sembuh 13.589 orang. Untuk pasien yang meninggal dunia, bertambah 7 orang, total 373 orang meninggal dunia akibat Covid-19.

Kota Pekanbaru masih menjadi daerah dengan penyumbang kasus tertinggi. Untuk hari hari ini bertambah sebanyak 82 kasus, total terkonfirmasi untuk wilayah Pekanbaru sebanyak 7.845 kasus. Daerah lainnya, Kabupaten Kampar total terkonfirmasi positif 1.534, namun dalam beberapa minggu ini penambahan kasus positif di Kampar berkurang.

Kabupaten lainnya, Pelalawan 880 kasus, Kabupaten Indragiri Hulu 373 kasus, Indragiri Hilir 418 kasus, Kota Dumai 1.318 kasus, Kepulauan Meranti 135 kasus, Bengkalis 997 kasus, Siak 1218 kasus, Kuantan Singingi 338 kasus, Rokan Hili 443 kasus, Rokan Hulu 330 kasus dan luar Provinsi 78 kasus.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir mengatakan, kasus pasien terkonfirmasi positif di Riau yang mengalami turun naik ini lantaran sampel swab yang masuk tidak sebanyak pada minggu sebelumnya.

“Yah, kasus positif naik lagi. Memang terjadi kasus penyebaran turun naik. Dari spesimen yang diperiksa berjumlah 299 sampel, dan jumlah orang diperiksa berjumlah 253 orang. Mudah-mudahan besok turun lagi kasus positif, dan yang sembuh bertambah banyak,” kata Mimi.

“Untuk yang sembuh, masih banyak dari pasien kategori orang tanpa gejala (OTG) yang telah menjalani masa karantina 14 hari, dan juga pasien yang dirawat di rumah sakit setelah menjalani pengobatan,” kata Mimi.

Dari data yang masuk melalui gugus tugas Covid-19 Riau, total terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 15.907 kasus, Isolasi Mandiri 1.367 orang, rawat di RS 578 orang, sembuh 13.589 orang dan 373 meninggal dunia.

Orang yang suspek yang Isolasi mandiri berjumlah 7.344 orang, Isolasi di RS berjumlah 160 orang, Selesai Isolasi berjumlah 39.850 orang, meninggal berjumlah 152 orang. Total Suspek berjumlah 47.506 orang.

“Kami selalu menghimbau, kepada masyarakat untuk menuju masyarakt yang produktif dan aman, dengan tujuan mempercepat penanganan covid-19 dalam aspek kesehatan dan sosial ekonomi, masyarakat dihimbau untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Pakai masker bila keluar rumah dan di tempat kerja. Selalu menjaga jarak dan sering mencuci tangan pakai sabun,” imbau Mimi.

“Kami juga mengimbau kepada masyarakat, untuk tetap menjaga kewaspadaan. Walaupun tidak sakit, belum tentu orang yang kita temui itu negatif covid-19 dan tidak menyebarkan virusnya. Maka pilihan yang terbaik adalah tetap di rumah dan hindari keramaian. Jaga pola hidup sehat. Makan buah dan sayuran. Berolahraga rutin dan istirahat yang cukup, dan konsumsi vitamin yang cukup,” tutupnya.

Reporter: Nurmadi

Editor : Nandra F Piliang