Anies Sebut Kapasitas Ruang Isolasi Pasien Covid-19 DKI Tersisa 34 Persen

Anies Sebut Kapasitas Ruang Isolasi Pasien Covid-19 DKI Tersisa 34 Persen

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA – Jelang penerapan kembali masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi di Jakarta, ketersedian ruang isolasi pasien corona di rumah sakit rujukan kapasitasnya tersisa 34 persen.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan kapasitas ini mencakup tempat tidur atau bed di kamar isolasi dan Intensive Care Unit (ICU). Untuk bed isolasi, kapasitas yang terpakai mencapai 66 persen.

Sedangkan untuk ICU, sudah 67 persen yang terisi. Kendati demikian, terjadi penurunan pemakaian RS isolasi dari awal PSBB ketat sampai 10 Oktober kemarin.


"Keterpakaian tempat tidur isolasi Covid-19 pada tanggal 10 Oktober sebesar 66 persen dan tempat tidur ICU Covid-19 sebesar 67 persen," ujar Anies dalam keterangan tertulis, Minggu (11/10/2020).

Pada 13 September atau jelang pemberlakuan PSBB ketat, kapasitas bed isolasi yang terpakai mencapai 75 persen dan bahkan untuk ICU 83 persen.

Lalu saat diberlakukan PSBB ketat, angkanya masih naik turun, pada 4 Oktober, bed isolasi dan ICU terpakai 72 persen.

Namun ia menyatakan jumlah RS rujukan sudah ditingkatkan. Dari 67 RS, saat ini sudah bertambah jadi 98 tempat.

"Dilengkapi sebanyak 5.719 tempat tidur isolasi dan 766 tempat tidur ICU," pungkasnya.