Anies Khawatir Demo UU Ciptaker Sebabkan Kasus Covid Meningkat

Anies Khawatir Demo UU Ciptaker Sebabkan Kasus Covid Meningkat

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencemaskan potensi lonjakan penyebaran covid-19 akibat aksi unjuk rasa penolakan Undang-Undang Cipta Kerja yang berlangsung sejak Senin hingga Jumat dini hari kemarin.

"Justru yang kami khawatir dengan sangat serius potensi lonjakan kasus, akibat demo yang terjadi di berbagai daerah termasuk di Jakarta," kata Anies seperti dikutip dari Antara, Sabtu (10/10).

Anies mengatakan ancaman penambahan jumlah pasien covid-19 usai aksi unjuk rasa itu akan terdata sekitar sepekan atau dua pekan mendatang.


"Mudah-mudahan tidak terjadi," Anies berharap.

Aksi unjuk rasa dilakukan sejumlah elemen masyarakat dari kalangan buruh pada pekan kemarin. Unjuk rasa dilakukan dalam rangka menentang pengesahan UU Cipta Kerja yang dilakukan oleh DPR.

Unjuk rasa dilakukan karena buruh menilai beberapa poin dalam uu tersebut berpotensi menggerus hak mereka, salah satunya pesangon.

Pasalnya, uu mengurangi jumlah pesangon dari 32 menjadi 25 bulan gaji. Guna mengantisipasi penyebaran virus corona itu, Polda Metro Jaya telah melakukan uji cepat (rapid test) terhadap 1.192 orang yang berunjuk rasa menolak UU Cipta Kerja tersebut.