PB HMI: KPK Harus Berani Bongkar 'Klaster Politik' Kasus Djoko Tjandra

PB HMI: KPK Harus Berani Bongkar 'Klaster Politik' Kasus Djoko Tjandra

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) bidang Sosial Kesejahteraan Rakyat, Rudri Musdianto Saputro mengungkapkan pihaknya mendukung penuh KPK dan lembaga penegak hukum lainnya dalam mengungkap kasus mega korupsi Djoko Tjandra. Untuk itu, menurutnya perlu kerja sama antar penegak hukum.

“Kami sangat mendukung penuh pengungkapan mega kasus Djokro Tjandra yang benyak menyeret pejabat publik," katanya dalam rilisnya, Rabu (22/9/2020).

Dia menyebut, penegakan hukum menjadi taruhan para instansi penegak hukum setelah sebulan hampir berlalu sejak narapidana kasus pengalihan hak tagih atau cessie Bank Bali, Djoko Tjandra ditangkap setelah buron selama 11 tahun. 


"Apakah instansi penegak hukum mampu mengungkap dengan jelas dan terang benderang kasus ini. Hal ini dikarenakan banyaknya oknum pejabat publik yang terlibat di dalam bahkan diyakini ada orang berpengaruh di balik kasus ini," kata Rudri.

Rudri Musdianto menambahkan bahwa instansinya sangat percaya para penegak hukum tidak akan tebang pilih kasus apa pun di negera ini.

Dia meyakini masih banyak politisi atau pejabat lainnya terlibat dalam kasus ini setelah baru-baru ini politisi partai Nasdem juga ditetapkan sebagai tersangka. 

"Komisi III DPR RI menjadi sorotan karena berhubungan mitra kerjannya. Ungkap seterang-terangnya kasus ini jika ada oknum di Komisi III DPR RI yang terlibat segera ungkap ke publik, saya yakin masih banyak lagi yang terlibat aparat hukum, jangan tebang pilih," ungkap Rudri.



Tags Korupsi