Tim Kukerta Kedokteran Unri Edukasi Masyarakat Terkait Wabah Covid-19

Tim Kukerta Kedokteran Unri Edukasi Masyarakat Terkait Wabah Covid-19

RIAUMANDIRI.ID, ROKAN HILIR - Universitas Riau (Unri) mendorong mahasiswanya untuk ikut berperan serta dalam upaya pencegahan penyebaran Corona Virus atau COVID-19, sesuai dengan kompetensi mahasiswa melalui program Relawan Covid-19.

Pada program relawan ini, ada beberapa bidang yang dapat dipilih peserta yaitu tracking, screening, dan penanganan pasien, bidang Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE). Namun, para relawan mahasiswa kesehatan sesuai dengan kompetensinya diarahkan untuk memilih bidang Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE).

Charisma Arif Wicaksono, mahasiswa Fakultas Kedokteran Unri, di Bagansiapiapi mengatakan, kegiatan pencegahan penyebaran Covid-19 yang dilaksanakan oleh mahasiswa Fakultas Kedokteran ini, juga selaras dengan kegiatan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Riau.


"Di dalam melaksanakan kegiatan, saya dan relawan mahasiswa lainnya melakukan peran dalam pemasifan edukasi dan informasi secara online. Seperti yang sudah dianjurkan pemerintah untuk melakukan work from home (WFH). Maka kami melakukan KIE ini secara online, jadi kami para mahasiswa kemungkinan tidak akan diterjunkan langsung ke rumah sakit yang membutuhkan karena hal tersebut belum menjadi kompetensi kami,” ungkap Charisma kepada Riaumandiri.id,Jumat (4/9/2020)

Charisma dan temannya membuat sebuah tim bermama Remnant Order, tim yang terdiri dari tiga relawan, yaitu ia sendiri bersama dua teman lainnya, Muhammad Daffa Asshiddiqi dan Genthar Aditya Perdana.

Setelah terbentuknya tim mahasiswa Fakultas Kedokteran UNRI ini, kata dia, Remnant Order gencar memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai penyebaran dan penanggulangan wabah COVID-19. Hal ini mereka lakukan karena masih banyak informasi yang simpang siur tentang wabah COVID-19 di kalangan masyarakat.

"Tujuan dari  Remnant Order adalah untuk berkontribusi dalam mengedukasi masyarakat secara online, terkait Covid 19. Masyarakat perlu diberikan informasi yang benar, agar informasinya tidak simpang siur Karena masih banyak kami temukan berita hoax terkait COVID-19 terutama informasi yang disebarkan melalui media sosial," ujarnya.

"Kegiatan edukasi yang kami laksanakan juga merupakan gerakan moral kami sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran Unri, untuk ikut berkontribusi membantu pemerintah dalam upaya mencegah penyebaran COVID 19," lanjut Charisma Arif Wicaksono, yang juga sebagai penggagas Remnant Order ini.

Dengan kegiatan sosialisasi ini, kata dia, diharapkan masyarakat dapat lebih tenang dan tidak panik sebab kepanikan dan rasa cemas yang berlebihan dapat memengaruhi daya tahan tubuh seseorang, sehingga bilamana daya tahan tubuh seseorang menurun, seseorang itu akan mudah terpapar Covid-19.

“Bentuk kegiatan yang kami lakukan yaitu membuat virtual community di aplikasi WhatsApp, kami juga membuat poster untuk mencegah penularan COVID-19, dan menjelaskan cara membuat masker mandiri sesuai dengan panduan CDC," tutupnya.


Reporter: Jhoni Saputra



Tags Corona