Anggotanya Tertangkap Mencuri, Kasatpol PP: Harusnya Mengamankan Bukan Jadi Pelaku

Anggotanya Tertangkap Mencuri, Kasatpol PP: Harusnya Mengamankan Bukan Jadi Pelaku

RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU – Pelaksana Tugas Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pekanbaru, Burhan Gurning, geram dan sangat menyesalkan perbuatan anggotanya yang tertangkap tangan oleh warga saat mencoba melakukan dugaan pencurian sepeda milik anak SD 82 di Jalan Thamrin, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sail, Sabtu (25/7) lalu.

Bukan hanya itu, Gurning juga menyebut okum pelaku sudah berulang kali melakukan pelanggaran sebagai Aparatur Sipil Negara.

"Kita sangat sesalkan perbuatan seperti itu. Surat untuk proses sanksi sudah kita serahkan ke BKP-SDM (Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia). Karena informasi seperti ini bukan sekali dua kali saya dengar," kata Burhan Gurning, Selasa (28/7/2020).


Ditanyakan, apa sanksi yang akan diberikan terhadap oknum pelaku, Gurning mengatakan, menyerahkannya ke BKP-SDM. Apakah akan akan dilakukan pembinaan atau seperti apa yang jelas sesuai dengan PP Nomor 53 tahun 2010, tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil.

Gurning, juga mengulang ucapannya menyebut sangat menyesalkan perbuatan yang dilakukan seorang ASN terlebih dia bertugas di Satpol PP.

"Maunya dia yang mengamankan bukan malah jadi pelaku. Dia pegawai biasa, sekarang kan sedang dalam proses hukum. Informasinya dia juga jarang masuk kantor," tutup Gurning.

Diberitakan sebelumnya, seorang oknum Satuan Polisi Pamong Praja Pekanbaru berinisial BR (38) bersama rekannya LH (40) ditangkap warga sekitar saat melakukan percobaan pencurian sepeda milik siswa Sekolah Dasar 82 di Jalan Thamrin, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sail, Sabtu (25/7) kemarin.

Menurut keterangan warga yang berada di lokasi penangkapan, kehilangan sepeda sudah sering terjadi di daerah tersebut, karena itu mereka merasa geram dengan ulah dua pelaku yang kebetulan tertangkap hari itu.

"Sudah sering hilang sepeda di sini, baru tiga hari lalu sepeda salah seorang warga sini hilang juga. Makanya setiap ada warga tak dikenal membawa sepeda selalu kami tanya. Siang itu kami memang lihat ada sepeda parkir di depan pagar SD 82. Tapi karena tak ada yang mencurigakan kami diam saja di lokasi itu. Tak lama kemudian ada dua orang berboncengan pakai sepeda motor dan yang belakang langsung turun langsung mengangkut sepeda itu ke atas motornya, langsung kami kejar dan tangkap," kata warga itu meminta namanya tidak ditulis.

Kejadian tersebut juga sempat direkam warga dan beredar di media sosial. Tampak dalam video yang berdurasi 14  detik itu dua orang pelaku dugaan pencurian sepeda didudukkan di pinggir jalan dengan salahsatu wajah pelaku sudah berdarah.