Erdogan Tunjuk 3 Imam Salat di Hagia Sophia

Erdogan Tunjuk 3 Imam Salat di Hagia Sophia

RIAUMANDIRI.ID, Istanbul - Pemerintah Turki menunjuk tiga imam untuk memimpin salat di Hagia Sophia. Salah satunya adalah profesor studi agama.

Dilaporkan Associated Press, Jumat (24/7/2020) Kepala Otoritas Agama Turki, Ali Erbas, menunjuk Mehmet Boynukalin, Ferruh Mustuer dan Bunjamin Topcuoglu sebagai imam yang akan memimpin salat tersebut.

Mehmet Boynukalin adalah seorang profesor hukum Islam di Universitas Marmara Istanbul. Sementara Ferruh Mustuer dan Bunjamin Topcuoglu adalah imam dari dua masjid Istanbul lainnya.


Selain itu Erbas juga menunjuk lima muazin, di mana dua di antaranya berasal dari Masjid Biru Istanbul yang terkenal.

Pada pelaksanaan salat itu, pihak berwenang telah menyiapkan area terpisah di luar Hagia Sophia untuk pria dan wanita. Lalu mereka juga mengerahkan 17.000 personel keamanan untuk menjaga jalannya salat.

Pada hari Kamis (23/7) Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan melakukan kunjungan mendadak ke Hagia Sophia. Ia memeriksa persiapan akhir di struktur bangunan, termasuk pemasangan tanda di pintu masuk 'Masjid Agung Hagia Sophia'.

Sebelumnya Erdogan mengumumkan perubahan fungsi Hagia Sophia. Bangunan ini diketahui dulunya adalah katedral Bizantium.

Lalu setelah Konstantinopel ditaklukan oleh Sultan Ottoman Mehmed II, bangunan itu diubah menjadi masjid pada 1453. Kemudian presiden pertama Turki Mustafa Kemal Ataturk mengubahnya menjadi museum pada 1934.

Erdogan mengeluarkan dekrit untuk memulihkan bangunan itu menjadi masjid. Ini dilakukan setelah pengadilan tinggi Turki memutuskan bahwa Hagia Sophia telah secara ilegal dijadikan museum selama lebih dari delapan dekade lalu. Langkah itu sempat mendapat kecaman dari negara lain, termasuk Yunani, Amerika Serikat, Uni Eropa dan para pemimpin gereja Kristen.

Saat berita ini dibuat, masyarakat Turki sudah mulai memadati Hagia Sophia untuk melakukan sholat Jumat, bahkan sampai meleber ke luar Hagia Sophia.



Tags Muslim