RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU – Dinas Ketahan Pangan (DKP) Kota Pekanbaru akan memanfatkan lahan seluas 5 hektare yang berada di Kelurahan Agrowisata, Kecamatan Rumbai sebagai tempat produktivitas pangan.

Lokasi itu direncanakan akan dijadikan sumber produksi pangan di Kota Pekanbaru dari beberapa sektor. Mulai dari perikanan, pertanian, dan peternakan.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru, Alek Kurniawan mengatakan, bukan hanya untuk produksi pangan saja, lokasi itu juga akan dibentuk sebagai agrowisata.

"Tempat itu akan menjadi tempat cadangan pangan terintegrasi yang kita singkat 'Cantik' . Di sana kita akan bangun semacam agrowisata," katanya, Senin (13/7/2020).

Nantinya, tempat itu akan menjadi pengembangan budidaya tanaman holtikultura, budidaya perikanan, dan peternakan yang dikelola oleh para kelompok tani.

"Jadi kita petakan nanti di tempat itu. Lokasi perkebunan, kemudian lokasi budidaya ikan, dan peternakan seperti ternak ayam, kambing, dan sapi," jelasnya.

Saat ini pembangunan Agrowisata 'Cantik' masih dalam progres pembuatan masterplan. Ada pemetaan lokasi pada masterplan itu.

Ia menargetkan pembangunan fisik dapat dimulai pada awal tahun 2021 mendatang jika masterplan rampung pada tahun ini. Terkait berapa anggaran yang digunakan, Alek menyebut, belum dapat memastikan karena masih dalam perhitungan fisik bangunan pada masterplan.

Namun dia tak menampik untuk ketersediaan pangan sendiri, Pekanbaru masih berharap pada daerah penghasil pangan.

Sementara untuk Pekanbaru belum dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang dihasilkan dari Kota Pekanbaru sendiri.

"Kita masih bergantung pada daerah produksi. Karena kita sama-sama tahu kita berada pada wilayah kota, dan bukan daerah produksi. Dengan adanya tempat itu nanti kita setidaknya tidak bergantung pada daerah produksi untuk memenuhi pangan masyarakat Pekanbaru," tandasnya.

Sumber : HR/Suherman

Editor : Nandra F Piliang