RIAUMANDIRI.ID, SIAK - Masuk sebagai salah satu dari 270 daerah yang akan melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2020, Pemerintah Kabupaten Siak mulai melakukan berbagai persiapan. 

Salah satunya adalah penyesuaian anggaran pelaksanaan Pilkada yang telah disepakati bersama melalui dana Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPAD) khususnya dana penanganan Covid-19 untuk kebutuhan Pilkada. 

"Dari hasil rapat, Pilkada serentak akan tetap dilaksanakan pada tanggal 9 desember 2020, karena pertimbangan jika diundur lagi akan banyak kursi pemimpin daerah yang kosong di Indonesia," kata Pj Sekda Siak Jamaluddin usai Rapat pembahasan kesiapan pelaksanakan Pilkada serentak 2020, melalui Video Confrence, di kantor Bupati Siak, Rabu (10/6/2020). 

Dia juga menyebutkan bahwa anggaran telah selesai di-refocusing dan telah dilaporkan ke Kementerian Dalam Negeri.

Selain itu, sambungnya, karena pelaksanaan Pilkada 2020 dilaksanakan dalam masa pandemi Covid-19, daerah penyelenggara harus tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Protokol kesehatan yang akan diterapkan pada Pilkada serentak nantinya adalah tetap memakai masker, menjaga jarak, dan penyediaan alat pelindung diri, dan alat cuci tangan," jelas Pj Sekda Siak itu.

 

Editor : Rico Mardianto